Type Keyword(s) to Search
BUMP TO BIRTH

Wajib Coba! Ini 8 Cara Alami Meningkatkan Kesuburan Anda

Wajib Coba! Ini 8 Cara Alami Meningkatkan Kesuburan Anda

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Bagi pasangan yang sedang mendambakan kehamilan, meningkatkan kesuburan tentu menjadi fokus utama. Moms mungkin sering mendengar obat kesuburan yang digadang-gadang bisa membantu Anda cepat hamil. Namun, kenapa harus mencoba obat kesuburan jika ada cara-cara alami untuk meningkatkan kesuburan suami istri? Cara alami tentunya lebih aman, tidak berbahaya, dan bebas efek samping bagi kesehatan kan, Moms. Apa saja cara alami untuk meningkatkan kesuburan pria dan wanita? Yuk, simak daftarnya di bawah ini.

1. Konsumsi makanan tinggi antioksidan

Antioksidan banyak terdapat dalam folat dan zinc, dan menurut Healthline keduanya bisa membantu meningkatkan kesuburan pria dan wanita, lho. Makanan tinggi antioksidan dapat membasmi radikal bebas di tubuh yang dapat merusak kesehatan sperma dan sel telur. Menurut sebuah studi pada 232 wanita, terkuak fakta bahwa makin tinggi konsumsi folat, makin tinggi pula angka implantasi, kehamilan klinis, dan kelahiran bayi.

Contoh makanan tinggi antioksidan adalah brokoli, bayam, wortel, kentang, alpukat, kubis, ubi, labu, kale, Strawberry, blueberry, dark chocolate, dan lain-lain.

2. Kurangi karbo (untuk penderita PCOS)

PCOS menjadi salah satu masalah kesehatan yang sering menyebabkan infertilitas. Jangan patah semangat! Moms dengan PCOS bisa mencoba mengurangi konsumsi karbohidrat untuk meningkatkan peluang hamil. Menerapkan diet rendah karbohidrat akan membantu Anda menjaga berat badan ideal, mengurangi kadar insulin, memicu penurunan lemak tubuh, dan menjaga siklus menstruasi tetap lancar.

3. Hindari nasi putih

Sebaiknya hindari segala jenis karbohidrat sederhana (refined carbs) seperti nasi putih, roti putih, pasta. Jenis karbo ini diserap dengan cepat dan menyebabkan meroketnya kadar insulin dan gula darah. Insulin secara kimiawi mirip dengan hormon ovarium yang membantu pematangan sel telur. Naiknya insulin dapat mengurangi hormon-hormon penting dalam reproduksi yang mengganggu proses pematangan sel telur.

4. Rutin olahraga

Rutin berolahraga bisa membantu meningkatkan kesuburan wanita lho, Moms. Healthline Parenthood menyebutkan rutin berolahraga bisa mengurangi infertilitas hingga 5 persen. Olahraga juga memicu munculnya hormon-hormon cinta yang membuat Anda lebih kebal menghadapi stres.

Tidak perlu olahraga yang berat kok, Moms, aktivitas fisik sederhana seperti rutin lari pagi 30 menit sehari juga ampuh. Untuk lebih pastinya, konsultasikan jenis dan durasi olahraga yang tepat dengan dokter Anda ya, Moms.

5. Menjaga berat badan ideal

Obesitas bukan berarti tidak bisa hamil, namun peluang hamil akan meningkat jika Moms menjaga berat badan ideal. Mengutip WebMD, kelebihan berat badan bisa menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur atau bahkan tidak terjadi ovulasi sama sekali.

“Mengurangi sedikit saja berat badan bisa meningkatkan fertilitas dan mengurangi risiko gangguan kesehatan selama kehamilan,” ujar dokter Amelia McLennan, Maternal Fetal Medicine Spesialist di UC Davis Medical Center, pada WebMD.

6. Akupunktur

Metode ini juga dikenal sebagai terapi tusuk jarum. Bukan sekadar mitos, akupunktur memang terbukti efektif dapat membantu menyukseskan program hamil Anda, lho. “Kalau dari penelitian, program bayi tabung di bawah usia 30 tahun itu angka keberhasilannya 33 persen, tetapi dengan pendampingan akupunktur angka ini bisa meningkat sampai 65 persen,” jelas dr. Athia Asparini, Sp.Ak - Dokter Spesialis Akupunktur Medik dari Klinik Bamed Meruya dan Bintaro.

7. Bye bye stress!

Ketika kadar stres meningkat, maka kesempatan Anda untuk hamil akan menurun. Sudah ada penelitian yang mengaitkan stres dan fertilitas, dan disebutkan kalau meningkatnya hormon-hormon stres dapat menyebabkan infertilitas.

Kami paham, terkadang stres memang sulit dihindari. Maka jika Anda merasa mulai tertekan, tak ada salahnya untuk langsung mencari bantuan profesional seperti psikolog atau psikiater. Perbanyak me time, tinggalkan lingkungan toxic, tingkatkan positive thinking, dan nikmati tiap keindahan yang hadir di hadapan Anda.

8. Jangan lupa multivitamin

Ternyata multivitamin bisa mengurangi risiko infertilitas terkait ovulasi lho, Moms. Mengutip Healthline, sekitar 20 persen infertilitas terkait ovulasi bisa dihindari jika wanita mengonsumsi 3 atau lebih multivitamin per minggu. Mikronutrien yang ada pada vitamin memiliki peran penting dalam meningkatkan kesuburan. Pastikan multivitamin pilihan Anda sudah mengandung folat ya, Moms. (M&B/Tiffany Warrantyasri/SW/Foto: Jcomp/Freepik)