Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms, seberapa seringkah Si Kecil menangis dalam sehari? Apabila ia menangis lebih dari 3 jam sehari, maka termasuk frekuensi tangisan berkategori tinggi.
Nah, ada yang menarik mengenai hal ini, Moms. Ternyata, bayi-bayi dari negara Inggris, Kanada dan Italia termasuk yang frekuensi tangisannya paling tinggi. Bayi-bayi tersebut menangis lebih dari 3 jam sehari dalam 3 hari per minggu.
Demikian menurut penelitian yang dilakukan para ahli dari Warwick University, Inggris. Adapun penyebab bayi sering atau jarang menangis karena dipengaruhi oleh budaya, pengasuhan orangtua, dan beberapa faktor lain seperti pengalaman saat hamil dan faktor genetik.
Uniknya lagi, kalau bayi di Inggris, Kanada dan Italia paling sering menangis, berbeda dengan bayi-bayi di Denmark, Jerman dan Jepang. Bayi-bayi di sana ternyata lebih jarang menangis lho, Moms.
Penelitian yang diterbitkan di dalam Journal of Pediatrics mensurvei sekitar 8.700 bayi baru lahir (newborn) di beberapa negara termasuk Jerman, Denmark, Jepang, Belanda, Inggris, Kanada dan Italia. Menurut para peneliti, rata-rata bayi menangis sekitar 2 jam per hari dalam 2 pekan pertama. Kemudian, mereka akan lebih sering menangis pada pekan-pekan berikutnya dan mencapai puncak, sekitar 2 jam lebih 15 menit di usia 6 pekan.
Kemudian, ketika bayi berusia 12 pekan, lama menangis berangsur-angsur turun hingga menjadi rata-rata 1 jam 10 menit. Selain itu, ditemukan juga fakta menarik, ada bayi yang menangis 30 menit per hari dan lebih dari 5 jam per hari!
Hmm..bagaimana dengan bayi Anda, Moms? (Meiskhe/HH/dok.Pexels)