Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Hormon yang dimiliki istri saat hamil memang dapat menghasilkan beragam gejala yang tidak menyenangkan dan terkadang membingungkan bagi para suami. Perubahan hormon ini dapat terasa berat baginya, karena itu istri kerap mengalami mood swing. Sebagai suami siaga, ada beberapa hal yang dapat Anda ikuti ketika menghadapi gejala kehamilan yang disertai dengan perubahan hormon istri. Simak tip dari What to Expect when You're Expecting, yuk!
1. Rasa mual dan ingin muntah. Istri Anda akan sering mual, muntah, dan 'kabur' ke kamar kecil. Karena itu, lakukanlah sesuatu untuk membantunya merasa lebih baik. Jauhkan barang-barang yang membuat indra penciumannya terganggu, seperti bau bensin atau parfum yang berlebihan. Anda juga bisa membantu mengambilkan makanan yang rasanya segar setelah ia muntah. Ketika ia muntah, tahanlah kepalanya, beri minum, dan usap-usap punggungnya.
2. Mengidam.Anda mungkin bingung mengapa istri tiba-tiba merasa 'muak' pada makanan yang dulu jadi kegemarannya atau jadi sangat suka pada makanan yang tak pernah ia sukai sebelumnya. Sesungguhnya, ia juga tak dapat mengendalikan keinginan tersebut. Karena itu, janganlah mengeluh dan cobalah untuk memahaminya. Anda dapat memanjakannya dengan menjauhkan makanan yang dibencinya dan membantu membelikan makanan favoritnya kini.
3. Sering merasa lelah. Saat hamil, seorang ibu memang dapat merasa lebih lelah dari sebelumnya. Karena itu, bantu ia mengerjakan pekerjaan rumah, seperti membereskan meja makan, menyapu, dan lainnya, untuk meringankan bebannya. Mintalah istri untuk segera beristirahat ketika ia sudah mulai merasa lelah.
4. Sering buang air kecil. Pada trimester pertama kehamilan, istri Anda akan sering buang air kecil. Jadi, pastikan kamar kecil di rumah selalu siap digunakan olehnya. Bantu ia dengan menurunkan alas duduk toilet, mengamankan jalan menuju toilet agar ia tak terpeleset, dan menyalakan lampu agar ia tidak tersandung.
5. Sulit tidur. Kehamilan akan membuat istri sulit tidur. Karena itu, temani ia untuk menunggu hingga rasa kantuk datang. Susunlah bantal-bantal di tempat tidur agar ia lebih nyaman berbaring, usap punggungnya, buatkan air hangat jika ia ingin membasuh tubuh, atau sediakan susu hangat agar ia lebih rileks. Jadikan diri Anda sebagai suami yang selalu siaga, mendukung, dan jadi suami yang suportif. Good luck, Dads! (Lydia Natasha/DC/Dok. M&B UK)