Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Jika bayi menangis dan tercium bau tidak sedap, Anda pasti sudah tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya. Benar sekali! Mengganti popok. Tetapi jika tidak ada petunjuk seperti itu, sementara Si Bayi terus menangis, Anda pun akan menjadi panik dan bingung karena kesulitan menemukan cara yang tepat untuk membuatnya nyaman.
Untuk mengungkap misteri tersebut, Anda harus dapat memahami berbagai kemungkinan yang dapat membuat bayi rewel. Menurut Harvey Karp, M.D., kreator DVD The Happiest Baby on The Block, adanya perubahan suasana yang terjadi antara di dalam rahim dan ruangan setelah Si Bayi lahir, menjadi penyebab utama mengapa ia terus menangis. “Rahim memiliki simfoni kaya sensasi. Ketika bayi lahir dan ditempatkan di ruangan, ia pun merasa kehilangan sensasi tersebut. Ia kemudian menangis sebagai reaksi atas berkurangnya irama dan gerakan yang dialami seperti saat berada di dalam rahim,” jelas Dr. Karp.
Sedangkan, Laura Jana, M.D., salah satu penulis Heading Home with Your Newborn (American Academy of Pediatrics) mengatakan, bayi biasanya terus menangis karena ia merasa lelah, tetapi suasana di sekitarnya tidak tenang dan nyaman. “Ketika Anda lelah, tidak ada yang lebih membuat frustasi selain tidak bisa tidur karena terganggu dengan suasana yang tidak nyaman. Mengingat bayi belum bisa mengungkapkan ketidaknyamanan yang dirasakan, ia pun akan terus menangis,” ungkapnya. (Dina Christin/DC/Dok. Freedigitalphotos)