Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Sebuah penelitian terbaru dari Odense University Hospital & University of Southern Denmark menunjukkan, bahwa perempuan yang mengonsumsi birth control pill atau pil KB memiliki risiko 2 kali lebih besar terkena tumor otak. Penelitian ini juga mengatakan bahwa mereka yang sudah mengonsumsi pil selama lebih dari 5 tahun, akan rentan terkena glioma alias kanker otak.
“Dalam populasi perempuan yang sedang dalam usia reproduktif, kita menemukan bahwa 5 dari 100.000 perempuan yang menggunakan alat kontrasepsi berupa pil, memiliki kanker otak atau glioma,” ujar Dr. David Gaist, pemimpin tim penelitian.
Perdebatan tentang apakah kontrasepsi dengan pil ini aman atau tidak memang sudah berlangsung sejak lama. The National Cancer Institute mengakatakan bahwa kanker payudara, rahim, dan hati adalah beberapa penyakit yang berhubungan dengan pil kontrasepsi. Namun, ada banyak juga ibu yang mengatakan bahwa dirinya tak mendapatkan efek samping apapun waktu mengonsumsi pil kontrasepsi.
Di lain sisi, para peneliti juga menemukan bahwa pengguna pil kontrasepsi memiliki mood yang lebih baik, jarang merasakan kram saat hamil, dan juga mencerahkan kulit. Karena itu, ada baiknya Anda berkonsultasi dahulu sebelum memutuskan ingin memakai alat kontrasepsi. Anda dapat bertanya efek samping dari masing-masing alat kontrasepsi, dan pengaruhnya terhadap kehamilan dan proses persalinan Anda.
(Natasha/DT/dok.MBUK)