FAMILY & LIFESTYLE

Mengenal Hyaluronic Acid dan Manfaatnya untuk Kesehatan Kulit



Moms, Anda mungkin sering mendengar tentang kandungan hyaluronic acid pada produk skincare yang dijual. Ya, bisa dibilang hyaluronic acid merupakan salah satu kandungan skincare yang populer saat ini. Hyaluronic acid sendiri biasanya ditemukan dalam produk skincare dengan klaim “melembapkan”, “menghidrasi” dan “mengurangi penuaan dini”.

Namun, apa sih, sebenarnya hyaluronic acid itu dan bagaimana cara kerjanya? Untuk mengenal lebih lanjut tentang hyaluronic acid, simak penjelasannya berikut ini, Moms!

Apa itu hyaluronic acid?

Mengutip Halodoc, hyaluronic acid (asam hialuronat) merupakan jenis polisakarida yang terdiri dari rantai panjang molekul gula yang terikat secara kuat dengan air. Hyaluronic acid sendiri sebenarnya diproduksi secara alami oleh tubuh, tak terkecuali di kulit. Hyaluronic acid merupakan komponen utama pembentuk struktur kulit dan bertanggung jawab membuat tampilan kulit jadi kenyal dan terhidrasi.

Namun, seiring bertambahnya usia, kadar hyaluronic acid dalam tubuh bisa berkurang, sehingga akan berdampak pada kulit yang terlihat lebih kering dan berkerut. Untuk membantu mempertahankan hidrasi dan kelembapan kulit, Anda bisa menggunakan produk yang mengandung hyaluronic acid untuk membantu membuat kulit lebih lembap, elastis, dan kenyal.

Manfaat hyaluronic acid

Ada beberapa manfaat hyaluronic acid yang bisa kita dapatkan, antara lain:

1. Menjaga kekenyalan kulit dan mengencangkannya

Selain memberikan kelembapan pada kulit, hyaluronic acid juga bermanfaat untuk menjaga kekenyalan kulit dan mengencangkannya. Dengan kemampuannya untuk menahan air dan melembapkan kulit, hyaluronic acid akan membantu menjaga kekenyalan kulit.Hyaluronic acid juga berperan dalam meningkatkan produksi kolagen yang secara langsung berkontribusi pada pengencangan kulit.

2. Menghidrasi kulit

Seiring bertambahnya usia, kita secara alami kehilangan kolagen dan hyaluronic acid, sehingga kulit jadi lebih mudah mengalami dehidrasi. Produk dengan kandungan hyaluronic acid bisa membantu mengunci kelembapan dari lingkungan dan kulit terdalam untuk menghidrasi kulit seutuhnya.

3. Mempercepat regenerasi kulit

Manfaat lainnya dari hyaluronic acid adalah mempercepat regenerasi kulit. Saat kita menua, proses regenerasi kulit cenderung melambat. Namun, salah satu solusi yang bisa dicoba adalah menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung hyaluronic acid. Dengan menggunakan hyaluronic acid secara rutin, Anda akan merasakan bahwa proses pengelupasan sel-sel kulit mati menjadi lebih cepat.

4. Mempercepat penyembuhan luka

Ketika kulit mengalami luka, hyaluronic acid akan meningkatkan konsentrasinya untuk mendukung peningkatan penyembuhan. Hyaluronic acid berperan dalam mengatur peradangan dan mengirim sinyal kepada tubuh untuk memproduksi lebih banyak pembuluh darah di sekitar area luka.

Mengaplikasikan hyaluronic acid di sekitar luka bisa membantu mengurangi rasa sakit dan ukuran luka. Selain itu, hyaluronic acid juga memiliki sifat antibakteri yang membantu mengurangi risiko infeksi pada luka.

5. Memperbaiki skin barrier

Kulit kering bisa membuat skin barrier terganggu yang akan menyebabkan pengelupasan, jerawat, dan tekstur kulit tidak merata. Menggunakan produk perawatan kulit dengan kandungan hyaluronic acid dan humektan akan membantu memastikan skin barrier Anda berfungsi dengan baik.

6. Mengurangi munculnya kerutan

Karena kulit yang mengalami dehidrasi adalah salah satu penyebab utama keriput, hyaluronic acid menggantikan kelembapan yang hilang dan membantu mengurangi munculnya garis-garis halus.

Efek samping hyaluronic acid

Umumnya, tidak ada efek samping yang diketahui dari penggunaan hyaluronic acid. Mungkin yang perlu Moms perhatikan adalah kandungan lain yang ada dalam produk skincare Anda.

Biasanya dalam satu produk tidak hanya ada hyaluronic acid, tapi juga ada active ingredient lainnya. Karena itu, sebelum menggunakan produk hyaluronic acid, Moms perlu mengecek ingredient produk terlebih dahulu.

Cara pemakaian hyaluronic acid

Hyaluronic acid bisa terdapat dalam produk toner, serum, moisturizer, bahkan sunscreen, sehingga penggunaan hyaluronic acid bisa disesuaikan dengan tahapan produknya.

Misalnya, Moms menggunakan hyaluronic acid pada produk toner. Maka, Anda menggunakan hyaluronic acid di tahap pertama setelah mencuci wajah. Sistem kerja hyaluronic acid adalah menarik air dari lingkungan lalu mengunci kelembapan di permukaan kulit. Jika di permukaan kulit tidak ada kelembapan, maka hyaluronic acid akan mengambil air dari lapisan kulit terdalam, kemudian membawanya ke permukaan.

Hal itulah yang menjadi alasan kenapa kulit tetap kering walau sudah menggunakan produk dengan kandungan hyaluronic acid. Untuk itu, Anda disarankan untuk menggunakan hyaluronic acid ketika permukaan kulit sedang lembap. Untuk melembapkannya, Moms bisa menggunakan face mist terlebih dahulu.

Nah, tertarik untuk mencoba produk dengan kandungan hyaluronic acid, Moms? Meskipun hyaluronic acid punya banyak manfaat dan minim iritasi, jika Anda salah dalam penggunaannya, hyaluronic acid bisa menyebabkan kulit makin kering dan dehidrasi. (M&B/Talitha Putik Arawanda/SW/Foto: Freepik)