Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Ancaman infeksi virus selalu menghantui jutaan manusia di dunia. Beberapa rantai penyakit yang diakibatkan virus seringkali menyebar dengan cepat, kapan pun, dan di mana pun. Tidak mudah melihat dengan kasat mata, kapan dan di mana virus akan aktif, siapa yang terinfeksi, dan bagaimana proses seseorang terinfeksi. Semua orang tetap berisiko terinfeksi berbagai virus, seperti pilek, cacar, hingga herpes.
Namun, sebuah fakta menemukan bahwa kaum wanita lebih rentan mengalami infeksi virus dibanding pria. Menurut dr. Hanny Nilasari, SpK(K) dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, ada dominasi gender wanita pada kasus infeksi-infeksi virus. “Data yang kami kumpulkan dari 13 rumah sakit pendidikan dari seluruh Indonesia tahun 2011-2013, disebutkan bahwa wanita lebih sering terkena infeksi virus. Menurut data ini, lebih dari 70 persen pasiennya adalah wanita.
Ia menambahkan, wanita banyak mengalami perubahan hormonal pada tubuhnya. Itu sebabnya, daya tahan tubuh wanita dinilai lebih rendah dari laki-laki. Selain itu, pola hidup yang kurang baik juga dinilai dapat memicu seorang wanita rentan terinfeksi berbagai virus penyakit. Infeksi yang banyak dialami wanita salah satunya Infeksi Saluran Kemih.
Penularan virus sendiri disebabkan oeh sistem imun atau kekebalan tubuh yang terganggu dan lemah, sehingga kemampuannya menangkal virus berkurang. Penurunan kekebalan tubuh ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti gaya hidup yang kurang baik, pola kerja yang lebih berat, kurang gizi dan gemar mengonsumsi makanan instan, merokok dan alkohol, kurang tidur, stres yang berkepanjangan, pola makan yang tidak teratur, dan lain-lain. Anda bisa mencegahnya dengan menjalankan pola hidup sehat dan melakukan vaksin. (Aulia/DT/dok.M&B)