Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Bagi Moms yang sedang hobi mengoleksi tanaman hias, aneka jenis tanaman monstera tentu sudah tak asing di mata dan telinga Anda. Ya, daunnya yang lebar-lebar ini memang cantik banget untuk menghiasi setiap sudut di rumah Anda. Hijau dan asri! Jatuh cinta pada monstera? Yuk, berkenalan lebih jauh dengan monstera dan ketahui fakta-fakta unik monstera berikut ini,
Monstera Ada Buahnya!
Ternyata jika dibiarkan tumbuh liar, ada jenis monstera yang bisa menghasilkan buah lezat lho, Moms. Jenis ini bernama Monstera deliciosa, yang menurut HouseRacoon.com rasa buahnya seperti kombinasi stroberi, mangga, nanas, dan manggis. Wow, sepertinya enak dan segar ya, Moms.
Jenis ini pertama kali ditemukan di Meksiko pada 1840 oleh ahli botani asal Denmark. Dahulu, jenis ini terbilang langka, karena bibitnya hanya tumbuh di alam liar, pertumbuhan sangat lamban, dan mudah mati sebelum pohonnya melebihi 20 cm. Namun kini Monstera deliciosa sudah banyak dijadikan tanaman rumahan, bahkan dibudidayakan untuk dimanfaatkan buahnya.
Punya Banyak Nama Palsu
Beda bentuk, beda pula namanya. Monstera memang punya banyak ragam, namun ternyata monstera juga punya banyak nama palsu. Salah satunya adalah Monstera pertusum, nama palsu yang diciptakan petani Amerika untuk menggantikan nama Monstera deliciosa. Kenapa sih, harus diganti? Alasannya sederhana, karena nama Monstera deliciosa terlalu normal dan biasa saja sehingga dinilai kurang baik untuk mempromosikan tanaman ini.
Lubang yang Berguna
Salah satu keindahan monstera terletak pada daunnya yang lebar, berjari, dan bolong-bolong di tengahnya. Nah, lubang di daun ini ternyata ada fungsinya lho, Moms. Karena habitat alami monstera adalah hutan hujan tropis, maka bolongan di daunnya yang lebar itu membuatnya lebih tahan saat diterpa hujan berat.
Akarnya Tak Merusak
Umumnya tanaman dengan akar aerial (berada di atas tanah) merusak permukaan tempat akar tersebut menempel. Berita baiknya, walau monstera termasuk tanaman dengan akar aerial, namun akar monstera ramah permukaan dan mudah dipindahkan tanpa merusak.
Sudah Ada Sejak 1693
Walau nama monstera diambil dari bahasa Latin (yang artinya aneh), namun penemu pertama monstera adalah ahli botani asal Prancis bernama Charles Plumier. Raja Prancis saat itu sangat senang dengan penemuan ini, dan langsung menjadikan Plumier sebagai royal botanist.
Jenis pertama yang ditemukan adalah Monstera adansonii, yang dahulu diberi nama Arum hederaceum amplis follies perforatis. Nama yang sulit? Ya, begitulah Plumier mencari nama Latin untuk menyebutkan "tanaman dari keluarga arum (Araceae) dengan daun berlubang yang kuat."
Semakin jatuh cinta dengan keindahan fisik dan fakta dari Monstera, Moms? (Tiffany/SW/Dok. Freepik)