Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Semakin hari semakin banyak produk yang ditawarkan oleh berbagai jasa keuangan. Asuransi, investasi, kredit, hingga deposito memberikan tawaran menggoda, yang sayang jika dilewatkan. Tetapi Anda harus ingat, sejumlah uang perlu dikeluarkan untuk membiayai produk keuangan. Jangan sampai maksud hati mempersiapkan masa depan, malah mengganggu keuangan keluarga di masa sekarang. Yuk, perhatikan 3 hal ini, agar tidak terjebak oleh penawaran produk keuangan.
Baca Juga: Ini Dia Jawaban Seputar Keuangan yang Sering Ditanyakan
1. Berangkat dari Tujuan
Banyak orang yang membeli produk keuangan tanpa mengetahui kebutuhannya. Biasanya hanya beli, tetapi tidak tahu fungsinya. Menurut konsultan keuangan, Ligwina Poerwa-Hananto, kebiasaan ini ibarat naik transportasi umum, tetapi tidak tahu tujuannya ke mana.
Tentukan dahulu tujuannya apa, baru produknya disesuaikan. Contohnya, jika pendidikan anak adalah tujuan yang hendak dicapai, asuransi pendidikan solusinya. Jangan sampai Anda menggunakan kartu kredit untuk membayar tagihan uang sekolah.
Baca Juga : Cermat Memilih Produk Keuangan Yuk, Moms!
2. Kenali Perusahaan Penawar dan Bandingkan
Setelah memperkirakan produk keuangan, saatnya Anda memilih perusahaan penawar. Sebaiknya, sediakan beberapa pilihan perusahaan atau bank penawar yang kredibel. Kemudian, pelajari rincian penawaran dari masing-masing perusahaan, lalu bandingkan dan pillih yang terbaik. Anda dapat menggunakan internet untuk mempermudah pencarian informasi.
Baca Juga: Kenali 7 Produk Investasi Ini Yuk, Moms!
3. Sadari Kemampuan Diri
Anda perlu mengevaluasi kemampuan diri dengan bertanya, apakah penghasilan per bulan mampu membiayai pengeluaran untuk seluruh produk keuangan? Jika tidak mencukupi, ini saatnya menentukan skala prioritas.
Susun tujuan dari yang terpenting sampai yang kurang dibutuhkan. Berhentilah membeli produk jika jumlah telah melebihi 30 persen dari penghasilan. Ingat, Moms, produk keuangan dapat menguntungkan atau menyesatkan, tergantung dari cara Anda mengelolanya. (M&B/Tiffany/SW/Dok. Freepik)