Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Berdasarkan sebuah survei yang dilakukan betTV.com, ibu hanya memiliki waktu terbatas untuk dirinya sendiri. Kebanyakan ibu memang tidak menempatkan dirinya sendiri sebagai prioritas. Bahkan sebagian besar ibu akan merasa bersalah jika sampai menomorduakan anak, suami, atau keluarga di bawah dirinya sendiri.
Padahal, ibu adalah garda terdepan yang mengurus laju jalannya keluarga sampai bisa berjalan dengan seimbang. Sayangnya, ibu selalu dituntut untuk selalu kuat padahal di lain sisi mereka hanyalah orang biasa yang bisa kehabisan energi. Jadi sebenarnya, haruskah seorang ibu selalu merasa bersalah ketika memikirkan dirinya sendiri? Jawabannya adalah TIDAK. Ada banyak alasan kenapa me time itu penting untuk ibu. Berikut ini alasannya, Moms.
Anda adalah Manusia Biasa
Walaupun lingkungan selalu memaksa ibu menjadi manusia super, tapi sekali lagi, Anda hanyalah manusia biasa. Jangan terlalu memikirkan omongan orang lain. Anda yang paling tahu kapasitas diri Anda dan apa yang harus dilakukan untuk bisa menjadi ibu yang lebih baik. Tentu saja, untuk mencuri waktu 15 menit guna bersantai setiap hari akan mebuat Anda lebih sabar dan tenang dalam mengasuh Si Kecil.
Bagaimana pun, ketika otak Anda bisa beristirahat dengan tenang, Anda bisa lebih fokus dalam melakukan banyak hal. Pada akhirnya, Anda bisa melakukan pekerjaan dengan lebih cepat dan tepat.
Sebagai ibu, Anda juga diwajibkan untuk mengambil banyak keputusan penting, bukan hanya bagi diri Anda sendiri, tapi juga untuk Si Kecil dan keluarga Anda. Keputusan yang baik hanya bisa diambil jika pikiran Anda dalam keadaan jernih. Pikiran jernih ini hanya bisa Anda dapatkan saat otak Anda diberikan istirahat sejenak.
Anda Butuh Ruang
Anda tidak harus selalu bersama Si Kecil selama 24 jam sehari 7 hari seminggu. Asal Anda meninggalkannya bersama orang yang dipercaya dan yakin Si Kecil akan aman, Anda bisa melakukan kegiatan lain dengan tenang. Meninggalkan anak sejenak membuat Anda lebih bisa mengapresiasi kehadiran mereka. Anda dan anak akan saling merindukan dan waktu yang tersisa menjadi lebih berharga serta lebih berkualitas.
Di lain pihak, Si Kecil juga bisa belajar untuk berinteraksi dengan orang lain selain Anda. Ia juga menjadi lebih terbuka dan percaya diri untuk bergaul tanpa kehadiran Anda.
Cintai Diri Sendiri
Ketika Anda naik pesawat, pramugari mengatakan jika pesawat dalam keadaan bahaya, Anda harus memakai masker oksigen terlebih dahulu baru membantu orang lain untuk memakai masker mereka.
Hal ini juga harus Anda terapkan dalam kehidupan Anda sehari-hari. Mana mungkin Anda bisa senang dan semangat menemani Si Kecil belajar, bermain, dan makan, jika Anda tidak bersedia membantu diri sendiri untuk mengisi energi yang sudah menipis?
Buat Mereka Bangga
Sudah berapa lama Anda meninggalkan hobi Anda sejak Si Kecil lahir? Memasak, membuat kue, menjahit, melukis, dan beragam kegiatan lainnya? Padahal ketika melakukan hal-hal yang Anda sukai, Si Kecil akan sangat bangga melihatnya. Coba saja pakaikan Si Kecil baju yang Anda jahit sendiri, ia pasti akan sangat bangga memamerkannya kepada teman-temannya, Moms. (M&B/SW/Dok. Freepik)