Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Setelah melakukan hubungan seks, apa yang Anda dan suami lakukan? Kebanyakan pasti menjawab langsung tidur. Padahal, ada ritual yang sebaiknya tidak dilewatkan setelah berhubungan seks, yaitu pillow talk.
Pillow talk adalah istilah di mana suami-istri melakukan percakapan dengan topik ringan di atas ranjang setelah berhubungan seksual. Ritual ini merupakan bagian dari relaksasi fisik dan mental usai orgasme. Dalam percakapan tersebut, suami-istri biasanya juga saling mengungkapkan perasaan mereka.
Dilansir dari Psychology Today, ritual pillow talk ternyata dapat memberikan efek positif bagi hubungan suami-istri. Selain meningkatkan keintiman, pillow talk dapat meningkatkan produksi hormon oksitosin saat orgasme.
Melalui ritual ini, Anda dan pasangan juga dapat meningkatkan rasa saling percaya, mengurangi perasaan takut, dan berpikir lebih positif, serta optimis. Pillow talk juga berkontribusi terhadap tingkat kepuasan hubungan seksual, serta memperkuat koneksi Anda berdua.
Lembaga American Psychological Association mengungkapkan, saat melakukan pillow talk, hipotalamus akan memproduksi hormon secara alami yang membuat Anda lebih nyaman dan bahagia. Penemuan ini sempat dibahas oleh Amanda Denes, asisten Profesor Departemen Komunikasi Universitas Connecticut AS dalam UConn Magazine.
“Salah satu variabel penting yang juga memengaruhi keberhasilan pillow talk adalah adanya aktivitas seks sebelumnya. Karena, ketika seseorang mengalami orgasme, akan terjadi perubahan fisiologis yaitu lonjakan hormon cinta. Namun, lonjakan hormon cinta ini efeknya akan lebih maksimal bila dilakukan pillow talk,” ungkap Amanda. (Aulia/DC/Dok. M&B UK)
