Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Pernikahan yang bahagia tentu diimpikan semua orang. Untuk menciptakannya, diperlukan 'bumbu-bumbu' di dalamnya, seperti komunikasi yang baik, sikap saling bertoleransi dan memahami, menyelipkan rasa humor, juga kehidupan seks yang sehat. Selain itu, ternyata ada faktor lain yang membuat pernikahan bahagia. Apakah itu?
Sebuah penelitian mengungkap bahwa suami yang lebih tinggi dari istrinya dapat menciptakan hubungan pernikahan yang lebih bahagia. Semakin besar perbedaan tinggi badan mereka, semakin bahagia pula pernikahannya. Kitae Sohn, peneliti dari Konkuk University di Seoul, Korea Selatan mengungkapkan, secara psikologis, wanita memang lebih suka menikahi pria yang lebih tinggi.
Dalam penelitian yang dilakukan, suami yang lebih tinggi dari istri tercatat membawa dampak positif terhadap pernikahan mereka. Namun, efek ini akan memudar seiring berjalannya waktu dan akan hilang di usia 18 tahun pernikahan. Meski belum ada penelitian lebih lanjut, suami yang lebih tinggi dari istri tetap diyakini memiliki dampak yang kuat terhadap sisi psikologis wanita.
Dalam penelitiannya, Dr. Kitae Sohn menganalisis data dari 7.850 wanita yang dikumpulkan dalam survei populasi jangka panjang. “Ada banyak alasan mengapa pria lebih tinggi dikaitkan dengan kebahagiaan istri mereka. Salah satunya adalah nilai intrinsik (kehormatan) yang tinggi. Namun, kebanyaka tidak mengetahui mengapa mereka menyukai pria yang lebih tinggi,” tulisnya dalam jurnal Personality and Individual Differences, seperti dikutip dari Daily Mail.
Fenomena tersebut mungkin mirip dengan ketika kita lebih suka makanan berlemak, asin, dan manis tanpa tahu persis alasannya. Demikian pula dengan wanita yang menyukai pria lebih tinggi, yang secara psikologis juga bisa meningkatkan sensualitas dan kebugaran reproduksi wanita. Pria yang lebih tinggi menggambarkan daya tarik fisik dan kekuatan secara alami. (Aulia/DC/Dok. M&B)
