Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Khawatir, tegang, dan bingung adalah beberapa hal yang mungkin Anda rasakan saat tiba waktunya istri tercinta melahirkan. Namun, Anda sebaiknya mempersiapkan diri di hari yang tentu akan melelahkan itu, baik secara fisik maupun mental. Lakukan beberapa tips yang dilansir dari situs whattoexpect.com ini!
Bersiap
Semua orang mengetahui bahwa H-1 persalinan dapat menjadi hari yang sangat panjang. Sebelum pergi ke rumah sakit, bantulah istri Anda bersiap memasukkan baju ke tas. Anda juga dapat membawa camilan atau buku bacaan untuk persiapan menunggu. Selain itu, Anda juga harus menyiapkan mental istri Anda. Pijat pundak, punggung, atau kakinya, genggam tangannya, ajak mengobrol dan kuatkan ia untuk menyambut hari persalinan. Saat ia mulai merasakan kontraksi, usahakan untuk selalu berada di sisinya.
Tetap tersenyum
Kontraksi dapat terasa sangat menyakitkan, karenanya istri Anda mungkin akan mengomel atau marah-marah kepada Anda saat menahan sakitnya kontraksi. Saat itu terjadi, tetaplah tersenyum dan abaikan perkataan 'kasar' yang ia ucapkan. Genggam tangannya dan beri semangat.
Jadi juru bicara
Menjelang persalinan, istri Anda mungkin sungkan untuk mengutarakan apa yang dirasakannya kepada dokter, karena berbagai hal yang berkecamuk di dalam dirinya. Karena itu, tanyakan kepadanya apa yang ia rasakan. Jangan sungkan bertanya kepada dokter, jika Anda merasa ada yang salah atau kurang berkenan. Anda pun harus bersiap menghadapi berbagai kemungkinan, misalnya istri Anda harus dioperasi Caesar. Jangan ragu untuk bertanya detail kepada dokter tentang hal-hal medis yang tidak Anda mengerti.
Abadikan momen berharga
Banyak sekali orang yang mendokumentasikan proses persalinan dan kelahiran bayinya ke dunia, Anda pun boleh melakukannya, Dads! Namun jangan sampai karena sibuk mengabadikan proses persalinan, Anda jadi tidak merasakan indahnya momen tersebut. Jangan terlalu fokus pada gadget dan tetaplah siaga ketika istri membutuhkan Anda.
Beri penghargaan kepada istri
Ketika istri Anda sudah selesai berjuang melahirkan Si Kecil, berikan penghargaan kepadanya. Cium keningnya dan katakan bahwa ia sudah berhasil melewati segala hal. Pujilah ia dan tunjukkan rasa bangga Anda kepadanya karena sudah menjadi 'pemenang'. Setelah itu, berikan waktu istirahat kepada istri Anda. (Lydia Natasha Hadiwinata/DC/Dok. M&B)