Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Tidak dapat dimungkiri, teknologi semakin lama semakin berkembang. Banyak manfaat yang bisa didapatkan dari teknologi tersebut, salah satunya dalam di bidang kesehatan. Baru-baru ini, beberapa dokter dari Fakultas Ilmu Komputer dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia berinovasi membuat USG Telehealth, suatu sistem yang terintegrasi untuk memonitoring pertumbuhan janin.
Dengan adanya sistem ini, masyarakat diharapkan dapat melakukan pemeriksaan janin dengan lebih mudah tanpa harus ke dokter terlebih dahulu. “Jadi, ibu hamil yang sedang berada di Papua misalnya, bisa langsung konsultasi dengan dokter di Jakarta tanpa harus bertatap muka langsung,” jelas Dr. dr. Budi Wiweko, Sp.OG (K), salah satu penemu USG Telehealth dalam jumpa pers “Diseminasi Penelitian FKUI dapat Segera Dimanfaatkan Masyarakat Luas” hari ini (12/11).
Penerapan USG Telehealth melibatkan mobile application dengan sebuah server yang memiliki bahasa pemrograman tertentu sebagai perantara pengiriman data. Melalui alat ini, pertumbuhan janin dapat terdeteksi, antara lain lingkar kepala, panjang lengan atas, panjang tubuh janin, dan lingkar perutnya. Dari pengukuran tersebut, maka dapat diukur usia dan berat janin, serta kondisi kesehatannya. (Deonisia/DC/Dok. Freedigitalphotos/Blackzheep)