Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Salah satu cara untuk mengurangi kemacetan di Jakarta adalah dengan mengurangi pemakaian kendaraan pribadi. Hal itu tentunya akan terwujud jika pemerintah dapat menyediakan fasilitas transportasi umum yang memadai. Tidak hanya aman, tetapi juga nyaman untuk semua kalangan.
Sadar akan kebutuhan tersebut, PT. Jakarta Monorail dan Ortus Holdings pun akan segera membangun monorail di Jakarta. Beberapa waktu lalu, mereka juga sudah mensosialisasikan kecanggihan monorail kepada masyarakat dalam Pameran Jakarta Monorail.
Dalam pameran yang digelar di Monumen Nasional (Monas) pada 22 Juni–14 Juli 2013 ini, Anda diajak untuk mengenal dan mempelajari lebih jauh tentang progress proyek monorail yang akan dibangun di Jakarta. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan gambaran monorail yang akan beroperasi dengan menjelajahi replika sebesar ukuran aslinya di dalam area pameran.
Proyek ini ditargetkan akan selesai pada awal 2016 nanti. Monorail yang diperkirakan mampu mengangkut 200-300 penumpang per gerbong ini rencananya dibagi menjadi dua jalur, yaitu Green Line yang melewati Casablanca-Rasuna Sahid dan Blue Line yang melewati Kampung Melayu –Tanah Abang.
Ditemui di acara peresmian Pameran Jakarta Monorail, Direktur Pengembangan Bisnis Ortus Holdings, Banyu Biru Djarot menjanjikan monorail akan menjadi salah satu transportasi umum yang paling nyaman di Jakarta. “Tujuan utama kami memang memberikan kenyamanan dan efisiensi waktu. Kami akan memberikan apa saja yang masyarakat butuhkan, termasuk segala fasilitas pendukungnya,” tegasnya.
Belum diketahui dengan pasti berapa tarif yang akan dikenakan untuk menikmati perjalanan dengan monorail nantinya. "Masih terlalu dini untuk membahas soal tarif monorail. Sebab banyak faktor yang dapat mempengaruhi harga, seperti tarif dasar listrik, harga BBM, inflasi, hingga permasalahan sosial politik. Namun, kami berjanji akan harga yang paling efektif, efisien, dan terjangkau masyarakat menengah," jelas Banyu.
Dalam pembangunan monorail ini, warga Jakarta juga diajak berpartisipasi untuk menentukan desain kereta cepat tersebut. Mulai dari logo, warna, hingga nama. Ide tersebut akan dilombakan untuk kemudian direalisakan dalam bentuk nyata. "Ide yang paling menarik dan terpilih akan mendapatkan tiket terusan monorail Jakarta seumur hidup!” kata Banyu. (Aulia/DC/doc.M&B)
