Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Ketika uang THR sudah di tangan, banyak orang seringkali 'kalap' dalam membelanjakan segala keinginannya. Untuk mengendalikannya, sebaiknya Anda kembali mengingat esensi dari sebuah perayaan yang akan dilakukan, yaitu senantiasa bisa mengontrol diri baik secara emosi, nafsu, dan tingkah laku, sehingga kita mempunyai kualitas karakter yang lebih baik.
Dengan berpegang pada anggaran dan catatan, serta melihat gambaran kondisi finansial masing-masing dari Anda umumnya bisa membantu kita menjadi lebih bijaksana dalam mengatur keuangan. Hasilnya, kita akan berpikir bahwa jika kita menghabiskan dana untuk berbelanja hal yang belum tentu dibutuhkan, akibatnya keuangan bisa berantakan.
Oleh karena itu, Diana Sandjaja, Financial Planner menyarankan, kita perlu menyadari seberapa besar kemampuan finansial yang benar-benar dimiliki, agar tidak terjebak dalam gaya hidup kelas atas, tanpa ditopang oleh kemampuan finansial yang cukup.
Diana menambahkan, dalam berbelanja, terutama berbelanja keperluan lebaran, Anda perlu membuat anggaran menurut urutan prioritas. Anggaran yang dibuat harus realistis dan bisa dijalankan. Cari juga alternatif lain bila ternyata dana tidak mencukupi. Gunakan kreativitas dan imajinasi Anda agar apa yang dimiliki bisa menjadi 'cukup'. Setiap kali akan berbelanja, jangan lupa untuk membawa catatan belanja sehingga pembelanjaan Anda lebih efektif.
Hal lain yang juga perlu Anda waspadai adalah banyaknya sale dan promo menjelang lebaran. Hal tersebut jangan sampai membuat Anda 'gelap mata'. Bila ternyata memang ada barang yang cocok atau sedang menjadi incaran Anda saat sale, tidak masalah untuk memanfaatkan sale tersebut.
“Asalkan jangan berbelanja semata-mata karena murah atau diskon, tetapi perlu diperhatikan apakah kita benar-benar membutuhkan barang tersebut. Jangan tergesa-gesa dalam membeli suatu barang hanya karena sedang sale, pikirkanlah apakah saya akan menyesal bila barang tersebut tidak cocok atau malah ada barang yang lebih dibutuhkan dengan dana yang kita miliki,” tutup Diana. (Aulia/DT/dok.freedigitalphotos)
