Selain Menambah Vitalitas Seks, Ini Manfaat Pasak Bumi

Moms mungkin pernah mendengar jenis tanaman pasak bumi? Jenis tanaman herbal yang satu ini telah lama dipercaya sebagai obat untuk meningkatkan stamina dan gairah seksual kaum pria.

Pasak bumi (Eurycoma longifolia) atau yang juga dikenal dengan tongkat ali adalah salah satu jenis tanaman herbal yang banyak tumbuh di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Bagian akarnya biasanya dimanfaatkan sebagai obat kuat alami yang berguna untuk meningkatkan vitalitas pria, khususnya gairah seksual dan kesuburan.

Namun sesungguhnya, manfaat pasak bumi tidak hanya untuk menambah gairah seksual para Dads, lho! Simak manfaat lain dari pasak bumi berikut ini!

1. Menambah Gairah Seksual

Pasak bumi memiliki khasiat sebagai afrodisiak, yaitu meningkatkan libido atau gairah seksual. Tanaman ini juga diketahui mampu merangsang produksi dan kinerja hormon testosteron yang merupakan hormon seks pada pria. Perlu diketahui, kekurangan hormon testosteron bisa menjadi penyebab terjadinya disfungsi ereksi dan gangguan kesuburan (infertilitas) pada pria.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi ekstrak pasak bumi dapat mengalami peningkatan hormon testosteron dan gairah seksual. Selain itu, konsumsi pasak bumi secara rutin juga dapat meningkatkan volume, konsentrasi, dan pergerakan sperma, sehingga memengaruhi kesuburan.

2. Meningkatkan Massa Otot

Khasiat pasak bumi lainnya adalah meningkatkan massa otot dan performa fisik. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa konsumsi ekstrak pasak bumi sebanyak 100 mg per hari selama 5 minggu, dapat meningkatkan massa dan kekuatan otot pria, serta memperbaiki performa fisik ketika berolahraga.

3. Menjaga Stamina dan Energi

Senyawa quassinoid yang terkandung dalam pasak bumi dipercaya bisa menambah energi, mengatasi kelelahan, dan meningkatkan stamina tubuh. Namun efektivitasnya masih perlu diteliti lebih lanjut.

4. Meredakan Stres

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pasak bumi dapat membantu meredakan stres. Beragam kandungan dalam pasak bumi diketahui mampu menurunkan hormon kortisol atau hormon yang diproduksi kala seseorang mengalami stres.

5. Menurunkan Kadar Gula Darah

Di beberapa negara seperti Malaysia dan India, pasak bumi dianggap sebagai obat tradisional untuk mengobati diabetes. Sebuah riset menunjukkan bahwa mengonsumsi pasak bumi mampu menurunkan kadar gula darah dan memperbaiki kinerja hormon insulin, yaitu hormon yang berperan untuk mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.

6. Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker

Eurycomanone merupakan salah satu senyawa yang terkandung dalam pasak bumi. Senyawa tersebut diketahui memiliki efek antikanker, sehingga mampu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker.

Pasak bumi memang memiliki segudang manfaat. Tapi bukan berarti pasak bumi bisa menggantikan obat apabila Anda mengalami kondisi medis tertentu. Khasiat pasak bumi juga masih perlu melalui penelitian lebih lanjut. Dan jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter saat mengonsumsi suplemen pasak bumi ya, Dads. (Wieta Rachmatia/SW/Dok. Freepik)