Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms tentu sudah paham bahwa di dunia ini tidak pernah ada sosok orang tua yang sempurna atau sosok anak yang sempurna, ya. Meskipun begitu, tetap saja setiap orang tua pasti akan selalu berusaha memberikan yang terbaik dan juga ingin membentuk anak menjadi yang terbaik.
Namun, jika berlebihan, obsesi untuk menjadi sosok sempurna itu malah bisa menjadi bumerang bagi kita. Bisa saja cara-cara yang dilakukan jadi tak sehat dan membuat Anda menjadi toxic bagi anaknya, karena tentu mendisiplinkan anak dengan cara yang berlebihan akan berdampak buruk bagi perkembangan Si Kecil. Yuk, kenali apa saja ciri-ciri orang tua toxic, dan apakah Anda termasuk di dalamnya?
1. Overprotektif
Sikap protektif pada anak sudah pasti dimiliki semua orang tua, karena sebagai orang tua, kita tentunya ingin anak-anak kita aman dan sehat. Namun, jika berlebihan dan mulai overprotektif alias terlalu melindungi anak, sifat ini akan membawa Si Kecil ke jurang kegagalan lho, Moms! Pasalnya, sifat overprotektif terhadap anak tidak hanya akan dianggap membatasi dan mengganggu, tetapi juga dapat menghambat mereka untuk mengambil segala jenis risiko dan tantangan di kemudian hari, dan menekan sisi kreativitas anak.
2. Egois
Banyak orang tua cenderung merasa bahwa perasaan merekalah yang harus didahulukan. Padahal jelas, cara pandang ini salah dan kuno, dan tidak akan membina hubungan yang positif. Sifat egois ini termasuk kategori toxic, karena dianggap mengabaikan dan tidak peka terhadap perasaan Si Kecil, karena Anda secara tidak langsung terus-menerus memaksa anak untuk menekan perasaannya sendiri dan selalu mengikuti kemauan orang tuanya.
3. Disiplin Berlebihan
Mendisiplinkan Si Kecil memang merupakan aspek yang sangat penting dalam mengasuh anak. Namun apakah proses mendisiplinkan Si Kecil sudah Anda lakukan dengan benar? Atau Anda malah melakukannya terlalu berlebihan. Menerapkan disiplin berlebih justru bisa menyerang tingkat kepercayaan diri anak lho, Moms!
4. Terlalu Kritis
Kritikan pedas yang selalu dilakukan terus-menerus terhadap segala hal yang dilakukan Si Kecil adalah salah satu tanda orang tua yang toxic. Perilaku ini bisa menyebabkan trauma pada anak dan membuat anak merasa berkecil hati sehingga berisiko menyebabkan kerusakan emosional saat ia dewasa nanti.
5. Tidak Mendengarkan Anak
Terkadang anak mengeluh atau bercerita tentang hal-hal yang tidak ia sukai. Namun, tak jarang curhatan Si Kecil ditanggapi dingin oleh orang tua dan malah berujung memarahinya. Padahal anak hanya ingin bercerita dan mengeluarkan keluh kesahnya. Hal tersebutlah yang akhirnya membuat anak jadi menjauh dan tidak bisa berbagi segalanya dengan orang tuanya, karena bercerita pada orang tua akan membuat mereka berakhir dimarahi.
Ketika Anda sebagai orang tua menutup telinga terhadap penjelasan dan permohonan anak, itu sama saja halnya seperti mengusir mereka. Padahal, penting bagi orang tua untuk mendengarkan anaknya, bukan sekadar berbicara padanya, tapi juga bisa menjadi sahabat dan pendengar yang baik, sehingga anak merasa nyaman untuk bercerita soal apa pun pada Anda.  (Binar MP/SW/Dok. Freepik)
- Tag:
- keluarga
- toxic parents