Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Tak bisa dipungkiri, beda tahun kelahiran beda pula gaya pengasuhan anaknya. Coba tanya pada diri Anda sendiri, apakah Moms mau menjadi orang tua yang 'kolot' seperti orang tua Anda? Jika tidak, itulah salah satu karakter Millenial Moms.
Tetapi sebenarnya, siapakah Millenial Moms itu? Menurut data Census Bureau dalam laporan White House (The Council of Economic Advisers), Millenial Moms adalah para ibu yang lahir di tahun 1980-2004. Studi ini mengatakan 1 dari 5 ibu atau sekitar 22 persen adalah Millenial Moms.
Hal ini dipertegas oleh data dari US Census Bureau yang menunjukkan, sekitar 90 persen dari 1,5 juta ibu baru dalam setahun terakhir adalah Millenial Moms. Dengan kata lain, ada 9 juta Millenial Moms yang sedang membesarkan anak saat ini.
Cukup berbeda dengan generasi sebelumnya (Baby Boomers), generasi Millenials yang sudah menjadi ibu ini ingin selalu ada dalam tiap tumbuh kembang anaknya. Lalu, apalagi ya karakteristik Millenial Moms ini?
1. Selalu Mendampingi
"Millenial Moms memiliki strategi parenting, yaitu 'assestive parenting', yang tidak hanya menjadikan anak-anaknya sukses, tetapi juga mendampingi anak-anak mereka melewati berbagai rintangan dalam meraih kesuksesan," ujar Rachel Speigelman, pemimpin agensi Pitch.
2. Teman Sebaya Saja
Menurut polling dari firma konsultasi dan riset Frank N. Magid Associates, sekitar 52 persen Millenial Moms merasa sulit akrab dengan orang dari generasi lain. Ternyata, 51 persen generasi X dan 49 persen Baby Boomers juga merasakan hal yang sama. Sekitar 30 persen dari 3 generasi itu mengatakan mereka sulit akrab dengan orang dari latar belakang ras yang berbeda, sedangkan 19 persen mengatakan mereka sulit akrab dengan lawan jenis.
3. Pengaruh yang Kuat
Menurut penelitian Weber Shandwick, Millenial Moms adalah pemegang keputusan sekaligus pemberi pengaruh yang kuat bagi teman-temannya. Mereka juga sering dimintai rekomendasi oleh teman-temannya. Rata-rata Millenial Moms dimintai rekomendasi sekitar 9,6 kali per bulan.
Sebanyak 9 dari 10 Millenial Moms memberi rekomendasi tentang pakaian, sepatu, aksesoris, toko ritel, makanan, dan minuman. Sementara itu, hal yang paling jarang mereka share adalah soal asuransi kesehatan, asuransi properti, disusul dengan isu investasi finansial.
4. Lebih Cerdas
Berdasarkan laporan dari The Council of Economic Advisers, White House, Millenial Moms memiliki pendidikan yang lebih tinggi dibanding orang-orang kategori dewasa-muda dari generasi lain. Mungkin itu sebabnya para wanita saat ini lebih well-educated, ya.
5. Tumbuh Bersama Teknologi
Generasi Millenial Moms telah tumbuh bersama internet, jadi tentu tidak mengagetkan jika mereka kini tidak bisa lepas dari internet. Berdasarkan laporan Weber Shandwick, Millenial Moms memiliki sekitar 3,4 akun media sosial. Mulai dari Facebook, Twitter, atau Instagram. Mereka bahkan menghabiskan sekitar 17 jam per minggu untuk bermain media sosial tersebut. Wow, apakah Moms juga begitu?
6. Butuh Me Time
Me time menjadi hal yang sangat diimpikan para millenial Moms. Mereka lebih memilih untuk memiliki asisten rumah tangga dengan berbagai alasan. Seperti ingin mengurus rumah tapi tidak memiliki waktu lebih, dan lainnya merasa terlalu sibuk dan tidak ingin melakukan pekerjaan rumah sama sekali. Mereka ingin lebih terlibat pada proses tumbuh kembang Si Kecil, namun bukan berarti Millenial Moms ingin menghabiskan seluruh hidupnya untuk mengurus dapur dan pakaian kotor.
7. Ternyata Sangat Tradisional
Millenial Moms lebih ingin untuk membagi waktu antara pekerjaan, kehidupan, dan mengurus Si Kecil dengan seimbang bersama suami. Faktanya, menurut laporan organisasi Young Invicibles, Millenial Moms masih sangat tradisional dalam hal berbagi waktu mengurus anak.
Dalam laporan itu, disebutkan bahwa Millenial Moms menghabiskan waktu mengurus anak dan pekerjaan rumah tangga 2 kali lebih banyak dari ayah. Sedangkan waktu bekerja di kantor, Millenial Moms hanya menghabiskan separuh dari waktu kerja ayah.
8. Serba Digital
Jika silaturahmi ke rumah keluarga terasa 'so last year' bagi Anda, maka tidak heran kalau millenial Moms lebih suka berkomunikasi lewat ponsel. Berdasarkan penelitian Baby Center, Millenial Moms 2 kali lebih sering berkomunikasi dengan orang tuanya sendiri lewat pesan singkat, dan juga 2 kali lebih sering mengirim undangan pesta ulang tahun lewat internet. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)
- Tag:
- Keluarga
- Millenial Moms