Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms, sebaiknya jangan membawa anak ke rumah sakit kalau tidak perlu, ya! Karena daya tahan tubuhnya masih dalam tahap perkembangan sehingga akan mudah tertular virus penyebab penyakit. Hal ini pernah dialami oleh seorang ibu bernama Ida Alep yang tinggal di Singapura. Lewat akun Facebook Ida Alep, ibu berhijab ini menceritakan tentang putranya, Zafri yang masih balita tertular Respiratory Syncytial Virus (RSV). RSV adalah virus yang menyebabkan infeksi paru-paru dan saluran pernapasan.
Virus ini menular pada Si Kecil Zafri saat mengunjungi sepupunya yang sedang dirawat di rumah sakit di Singapura yang karena terkena RSV. Kalau pada orang dewasa RSV mungkin hanya menyebabkan flu dan batuk. Namun bagi seorang anak, virus ini bisa memicu penyakit yang lebih serius seperti bronkhitis dan pneumonia. Terutama, bagi anak yang mengidap penyakit paru-paru, jantung dan sistem imun.
Nah, belajar dari kisah Ida Alep dan Zafri, yuk Moms lebih berhati-hati lagi saat membawa anak ke rumah sakit. Yuk Moms, perhatikan tips berikut ini:
1) Hindari membawa anak saat membesuk kerabat yang sedang dirawat di rumah sakit atau menemani Anda berobat. Rumah sakit merupakan tempat pertemuan berbagai macam virus dan bakteri penyebab penyakit, sehingga akan mudah menulari anak karena daya tahan tubuhnya belum sekuat orang dewasa. Tidak hanya dengan kontak langsung, tapi penyakit bisa ditularkan lewat udara.
2) Kalaupun memang anak harus mengunjungi rumah sakit, misalnya untuk imunisasi, maka hindari anak kontak langsung atau disentuh oleh orang yang Anda temui di rumah sakit. Sebaiknya juga pilih rumah sakit khusus ibu dan anak. Hindari juga membawanya ke rumah sakit umum karena pasien dengan bermacam penyakit ada di sana.
3) Jangan berlama-lama di rumah sakit. Jika urusan Anda sudah selesai, segeralah pulang.
4) Hindari memegang benda-benda yang ada di rumah sakit.
Semoga tips ini membantu ya, Moms! (Meiskhe/HH/dok.M&B UK)
BACA JUGA:
Waspada Infeksi Nosokomial saat Berada di Rumah Sakit