Perkembangan Koordinasi Bayi

Banyak hal yang ingin dipelajari bayi. Ia akan menghabiskan waktunya untuk melihat-lihat, memegang semua benda, lalu memasukkannya ke mulut. Di balik semua aktivitas itu, ia juga melakukan hal yang sangat luar biasa. Ia melakukan koordinasi antara indra penglihatan, sentuhan, dan perasa. Bagaimana tahapan perkembangan koordinasi tersebut?

1-3 Bulan

Koordinasi tangan dan mata adalah kemampuan sistem visual Si Kecil untuk memproses informasi dan mengontrol respons. Matanya akan sering mengikuti benda yang bergerak. Sayangnya, ia belum bisa mengendalikan tangan untuk meraih benda dan memegangnya. Di usia 3 bulan, Si Kecil akan mencoba mengambil benda yang dilihatnya, namun mungkin ia akan gagal.

4-6 Bulan
Pada tahap ini, Si Kecil sudah dapat memfokuskan penglihatannya. Ia dapat melihat benda yang jaraknya dekat dan jauh. Ketika ia menggenggam benda kemudian terlepas, ia akan bergerak mencari benda tersebut. Ia akan mulai menggenggam dengan kuat, lalu belajar memindahkan barang dari tangan satu ke tangan lainnya. Di tahap ini, Si Kecil akan suka memukul-mukul air saat mandi atau mencoba meraup air dengan tangan mungilnya.

7-9 Bulan

Dokter Carol Cooper, penulis Baby&Child: All Your Question Answered, memaparkan di usia 7-9 bulan, Si Kecil akan bereksplorasi dengan memukul-mukul benda dan kerap menjatuhkan barang di dekatnya. Pada usia ini, ia sudah mulai menggunakan jari dan ibu jarinya untuk membuat gerakan menjepit. Memberinya finger foods adalah cara terbaik untuk merangsang koordinasi antara mata (melihat), jari (menjepit), dan tangan (memasukkan makanan ke mulut).

Si Kecil juga sudah dapat menyusun balok mainan, menyusun gelang, dan memakan semua benda-benda kecil yang ia temukan di dekatnya. Ia pun akan sangat suka menarik benda-benda di atas meja, kemudian menjatuhkannya dan melihat bagaimana Anda bereaksi atas aksinya tersebut. (LNH/Sagar/DC/Dok. M&B)