4 Tips Nikita Willy agar Anak Nafsu Makan Terus saat MPASI

---

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

---

Si Kecil mulai menikmati MPASI? Ini pasti jadi momen yang paling ditunggu, sekaligus momen yang paling menantang ya, Moms. Di satu sisi, Moms enggak sabar memberikan beragam nutrisi terbaik. Namun, di sisi lain, Moms mungkin takut anak enggak nafsu makan, pilih-pilih makanan, atau bahkan GTM.

Sama seperti Anda, Nikita Willy, celebrity mom sekaligus ibu dari Issa Xander Djokosoetono (15 bulan), juga mengaku pernah mengalami kekhawatiran anak enggak mau makan. Tapi setelah konsisten menerapkan feeding rules yang tepat, Baby Izz, panggilan akrab Issa, jadi lebih lahap menikmati MPASI-nya.

Penasaran mau tahu tips Nikita Willy dalam menjaga nafsu makan Baby Izz selama MPASI? Read on, Moms!

1. Ajak anak berwisata rasa

Buat Nikita, makanan MPASI untuk Baby Izz enggak cuma harus sehat dan tinggi nutrisi, tapi juga harus kaya rasa. “Aku selalu mengajak Issa untuk berwisata rasa setiap kali makan. Selain komposisi MPASI-nya harus lengkap (seperti ada protein hewani, nabati, karbohidrat, serat), rasanya juga harus lengkap. Aku enggak mau makanan Issa tuh hambar, jadi aku masaknya pakai bumbu kaldu spesial yang tanpa mecin, rendah garam, dan tanpa pengawet. Ini bikin MPASI jadi enak tapi tetap cocok untuk MPASI Issa,” jelas Nikita Willy saat konferensi pers Wisata Rasa MPASI Royco (21/07/2023).

2. Kenalkan berbagai rasa dan tekstur

Nikita percaya makanan anak harus variatif, kaya rasa, dan kaya tekstur. Untuk itu, Nikita selalu menyajikan makanan yang unik, tapi tetap sesuai dengan usia dan kebutuhan gizi harian Issa.

Nikita mengaku sering mencari ide resep MPASI dari buku Sajian MPASI Homemade ala Royco Kaldu Spesial. Salah satu menu favorit Issa dari buku resep tersebut adalah tahu bakso kuah. Menurut Nikita, menu ini mudah dibuat, enak, dan teksturnya cocok untuk usia Issa saat ini.

“Ada sensasi hangat kuah kaldu tanpa mecin, baksonya kenyal, dan tahunya lembut. Issa kalau makan ini lahap banget,” kata Nikita. Nah, makanan seperti bakso tahu kuah ini juga bisa dijadikan menu jagoan buat Si Kecil nih, Moms.

3. Kenalkan makanan baru sejak dini

Sejak Issa masih ASI eksklusif, Nikita mengaku sudah punya kekhawatiran Issa menjadi anak picky eater. Nikita takut kebiasaan pilih-pilih makanan itu bisa mengganggu tumbuh kembang anak. Untuk mencegahnya, Nikita sudah memberikan menu MPASI yang variatif sejak dini, sehingga Issa terbiasa untuk mencoba menu-menu baru, tidak melulu makan menu yang ia suka saja.

Sependapat dengan Nikita, dr. Miza Afrizal, Sp.A, dokter spesialis anak, menyebutkan hampir semua manusia memang pernah mengalami neophobia (ketakutan mencoba makanan atau rasa baru).

“Menurut literatur, neophobia ini dialami oleh 100 persen manusia yang ada. Ini terjadi di usia sekitar 1 tahun. Bagaimana mengurangi neophobia? Caranya dengan mengenalkan berbagai macam rasa pada anak sebelum usianya 1 tahun, sehingga ketika ia memasuki fase neophobia, anak jadi enggak baru-baru banget merasakannya,” jelas dr. Miza.

Ia juga menambahkan kalau menurut penelitian, anak yang sedang dalam fase neophobia memang harus terus diberikan makanan-makanan baru. “Walau anak menolak makanan baru, jangan putus asa untuk memberikannya lagi karena menurut penelitian, anak butuh 10 sampai 15 kali mencoba makanan hingga akhirnya dia mau,” tambahnya. Cara inilah yang juga diterapkan Nikita Willy pada Baby Izz.

4. Simpan menu jagoan

Dari mengajak anak berwisata rasa, Nikita jadi tahu rasa dan menu apa saja yang disukai Issa. “Ada beberapa menu yang setiap dikasih ke Issa, dia enggak pernah menolak dan makannya pasti lahap. Salah satunya adalah tempe,” kata Nikita. Menu inilah yang sering dijadikan menu jagoan oleh Nikita, yang selalu ia sajikan setiap nafsu makan Issa terlihat mulai menurun.

Sejalan dengan trik ini, dr. Miza setuju dengan cara Nikita Willy menyimpan menu jagoan untuk anak. Menurut dr. Miza, sesuka-sukanya anak dengan satu makanan, sebaiknya memang tidak diberikan terus-menerus setiap hari. Khawatir Si Kecil justru bosan jika diberikan setiap hari. Simpan makanan favoritnya untuk diberikan saat anak GTM atau sedang kurang nafsu makan.

Semangat terus buat para Moms yang sedang memberikan MPASI untuk Si Kecil, ya. You’re doing great, Moms! (M&B/Tiffany Warrantyasri/SW/Foto: Dok. Alchemy PR)