Zat besi penting untuk mencegah anemia, terutama pada anak-anak, sehingga asupannya harus dipenuhi agar ia tetap aktif dan berprestasi.
Kekurangan zat besi pada anak dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan kognitif, motorik, sensorik, serta perilaku dan emosinya.
Menurut Riset Kesehatan Dasar 2018, 1 dari 3 balita Indonesia mengalami anemia, dan 50-60% kejadian anemia disebabkan kekurangan zat besi.
Kekurangan zat besi pada bayi bisa memengaruhi tumbuh kembangnya. Moms, yuk perhatikan apakah Si Kecil menunjukkan gejalanya berikut ini.
Bayi bisa alami kekurangan zat besi yang akan mengganggu tumbuh kembangnya. Maka, ketahui ciri-ciri dan cara mengatasinya dengan tepat, Moms
