Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Adaptasi ialah kunci agar ibu yang baru melahirkan tidak mengalami baby blues atau gangguan mood pasca melahirkan. Hal itu karena beban pikiran mengenai masalah pasca melahirkan yang belum terpikirkan olehnya.
Sebagai gambaran, ketika sudah menjadi ibu Anda harus mau dirumah terus padahal dulunya orang yang tergolong sibuk. Kemudian, bentuk tubuhnya yang jadi gemuk di mana dulunya langsing. Dan terbatasnya waktu saat punya bayi sementara dulu kalau melakukan apapun yang dimau. Semisal, Anda baru mau tidur, anak sudah bangun, dan saat mau tidur lagi, suami datang.
Menanggapi hal itu, Tara Adhisti de Thours, BA, M. Psi, psikolog, harus berlapang dada dengan kondisi yang ada dan tidak perfectionist agar bisa menikmati dan terlepas dari beban pikiran yang tidak perlu. Sebab, masalah saat mengurus bayi pasti ada dan kalau mikirnya serba perfect atau idealis itu akan membuat jadi depresi, dan menghambat produksi ASI eksklusifnya. Efeknya, yang rugi anak kita sendiri, yakni anak tidak kenyang – yang membuat dia susah tidur atau gampang bangun.
“Untuk itu, solusinya ambil waktu jeda dengan melaukan apa yang membuat kita jadi fresh. Sesimpel tidur sebentar, nonton sebentar, breathing sebentar lalu minum air biar badan rileks, itu boleh-boleh saja,” ungkapnya dalam acara bertema Penting Melepas Penat sejenak di Sela Kesibukan Sehari-hari, di Dialogue, Kemang, Jakarta Selatan, 13 Maret 2018.
Setelah Anda membuat menyenangkan dan mood meningkat, Anda juga bisa melakukan apa yang membuat Anda bahagia atau me time.Langkah ini bisa menyehatkan jiwa dan membuat mental akhirnya siap untuk mengurus anak.
“Untuk mendapatkan ketenangan itu harus muncul dalam diri. Dan setiap orang punya caranya sendiri agar tubuh tenang. Apa yang bisa membuat mood Anda jadi bagus? Lakukanlah. Buatlah diri Anda tenang,” pungkasnya. (Qalbinur/Dok. Freepik)