Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Tak sedikit Moms yang masih bangga memiliki anak gemuk, karena terlihat lucu dan imut. Padahal, di balik kondisi tubuh itu ada beberapa masalah kesehatan menunggu.
Ya, anak gemuk bukan berarti anak yang sehat, justru membuatnya berisiko mengalami Penyakit Tidak Menular (PTM). Direktur Gizi Masyarakat Kemenkes, Ir Doddy Izwardi, MA, menjelaskan bahwa orang tua yang memiliki anak gemuk umumnya akan menyesal saat anak tubuh besar. Itu karena mereka baru sadar bahwa kondisi justru lebih dekat dengan aneka penyakit.
“Dahulu masyarakat bangga punya anak gemuk, pipinya montok. Tapi saat anaknya sudah besar malu ingin kurus, tapi susah”, ungkapnya seperti dilansir laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Jumat, (09/3/2018)
Hal itu kian tak terelakan setelah muncul hasil penelitian mengenai bahaya kesehatan anak bertubuh gemuk. Pertama, jurnal Circulation dari American Heart Association yang menjelaskan bahwa bayi yang berat badannya melonjak cepat pada tahun pertama bisa terkena obesitas dan mengalami tekanan darah tinggi.
Di samping itu, studi lain menemukan bahwa bayi yang lahir dengan bobot kurang dan mengalami kenaikan berat badan drastis akan punya tekanan darah yang lebih tinggi di masa remaja.
Tak berhenti di situ, penelitian lain juga menyebut, anak yang saat balita bertumbuh gemuk saat tumbuh remaja juga menjadi remaja yang gemuk. Dengan kondisi itu, aku Doddy, perlu adanya perubahan pemahaman di masyarakat bahwa anak gemuk belum tentu sehat.
“Kondisi kelebihan berat badan baik overweight atau obese itu berarti terjadi penumpukan lemak. Nah,inilah pada akhirnya membuat anak berisiko penyakit tidak menular, seperti diabetes mellitus, asma, masalah pada otot dan tulang, gangguan tidur (sleep apnea), dan jantung,” terang Doddy.
Oleh karenanya, diharapkan para ibu menjaga pola makan anaknya tetap sehat, meliputi sesuai piramida makanan dan memberikan ASI eksklusif. Upayakan menjauhi dari pola makan manis-manis dan susu formula, karena itu salah satu faktor yang bikin anak jadi gemuk.
Bagi Amerika Serikat sendiri obesitas sudah jadi ancaman di mana mereka menyatakan diri bahwa obesitas sebagai bencana nasional. Ya, di negara tersebut anak gemuk bahkan tak lagi dilihat sebagai anak lucu dan imut, tapi dilihat sebagai anak yang sudah diintai penyakit menakutkan, seperti penyakit jantung, tekanan darang tinggi, diabetes dan kanker.
Oh ya... Moms, sendiri kalau punya anak gemuk, lebih berpikiran anak Anda lucu atau justru perasaan yang muncul? (Qalbinur Nawawi/ Dok. Free Pik)
