Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms, setelah Anda dinyatakan sehat oleh dokter, maka Anda boleh menjalanan ibadah puasa sebagai kewajiban dalam Rukun Islam. Namun, menurut dr. Riyan Hari Kurniawan, Sp.OG, spesialis kebidanan dari Bamed Healthcare, ibu hamil diizinkan berpuasa jika tetap mampu memenuhi nutrisi baik bagi dirinya sendiri mapun janin di dalam perut.
“Pemenuhan nutrisi harus sama dengan kondisi ketika tidak berpuasa. Bedanya, pemenuhan nutrisi itu dipindah waktunya, yaitu pada saat sahur dan berbuka, serta antara waktu berbuka dan sahur,” jelasnya.
Syarat yang dipenuhi ibu hamil saat berpuasa, kata dr. Riyan yaitu nutrisi sebesar 2500 kilo kalori per hari. Terdiri dari 50 persen karbohidrat, 30 persen protein hewani dan nabati serta 20 persen yang dalam bentuk lemak.
1) Karbohidrat
Karbohidrat merupakan zat penghasil kalori. Selama puasa Anda disarankan mengonsumsi makanan mengandung karbohidrat seperti nasi, jagung, ubi rebus dan lain-lain agar tetap bertenaga.
2) Protein
Protein terbagi atas 2 yaitu protein hewani dan nabati. Sumber protein yang baik di antaranya berasal dari ikan, daging, telur, tahu dan tempe, dan susu.
3) Lemak
Jangan lupa asupan lemak saat hamil. Sumbernya banyak di dalam kacang-kacangan, keju, dan mentega.
4) Vitamin dan mineral
Yang tak kalah penting adalah asupan vitamin dan mineral. Ibu hamil jangan pernah mengabaikan untuk mengonsumsi makanan tinggi vitamin dan mineral karena bermanfaat untuk pembentukan janin. Sumbernya berasal dari jeruk, pisang, wortel, sayuran berwarna hijau seperti bayam, brokoli, dan sebagainya.
Nah, khusus untuk menu sahur dan berbuka puasa, dr. Riyan punya tipsnya, yaitu:
Sahur
1) Protein dan lemak dalam jumlah cukup, yang berasal dari daging, ikan, telur, kacang-kacangan, susu dan lain-lain.
2) Sebaiknya banyak mengonsumsi daging.
3) Vitamin C yang didapat dari buah-buahan dan zinc.
4) Hindari terlalu banyak mengonsumsi makanan manis.
5) Minum air putih 2 liter per hari.
6) Segelas susu hangat saat sahur.
Berbuka
1) Awali dengan minuman hangat dan manis.
2) Hindari minuman dingin.
3) Konsumsi karbohidrat simpleks seperti kolak dan kurma.
4) Setelah salat Maghrib, makan secukupnya.
5) Sehabis tarawih, makan dengan porsi sedikit.
6) Sebelum tidur, konsumsi camilan dan minuman hangat seperti susu.
Selamat berpuasa, Moms! (Meiskhe/HH/dok.M&B UK)
