Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Kehamilan identik dengan kelelahan dan morning sickness, tetapi masalah gusi saat hamil tidak banyak dibicarakan meskipun banyak dialami ibu hamil. Fakta menunjukkan, lebih dari 90 persen wanita hamil menderita masalah gusi selama kehamilan.
Selama hamil, kadar hormon akan meningkatkan sirkulasi darah, yang dapat menyebabkan gusi memerah, bengkak dan berdarah, serta peningkatan plak. Karena itu, ibu hamil juga perlu memerhatikan kesehatan gigi selama kehamilan, mengingat kesehatan gigi juga berpengaruh pada kesehatan kehamilan Anda.
Dr Sameer Patel, salah satu ahli gigi di Inggris menyarankan beberapa tips agar kesehatan gigi Anda terjaga selama kehamilan.
1. Perhatikan Kesehatan Gusi
Pemeriksaan kesehatan dan struktur jaringan gigi sangat penting dilakukan calon ibu, karena kehamilan dapat menyebabkan perubahan hormonal yang mengakibatkan peningkatan risiko terjadinya gingivitis (radang gusi) pada kehamilan. Perhatikan setiap perubahan atau gangguan pada gusi Anda, seperti nyeri, perdarahan atau gusi bengkak. Bila ini mulai Anda alami, segera konsultasikan ke dokter.
2. Jaga Kebersihan Mulut
Kurangnya perhatian terhadap kebersihan gigi dan mulut dapat menyebabkan ibu hamil mengalami penyakit gusi. Hal tersebut tersebut disebabkan oleh infeksi karena bakteri yang menumpuk. Namun, hal tersebut bisa dicegah dengan rutin menjaga kebersihan gigi dan mulut Anda. Rajinlah mengecek kondisi kesehatan gigi Anda secara rutin selama hamil.
3. Makan Makanan Sehat
Gigi pertama calon bayi Anda akan berkembang sejak memasuki usia kehamilan 3 bulan. Konsumsi makanan sehat yang mengandung produk susu, keju, dan yoghurt penting sebagai sumber yang baik untuk pertumbuhan gigi, gusi, dan tulang calon bayi Anda. Namun, kurangi makanan ringan yang terlalu manis selama kehamilan.
4. Pemakaian Obat Kumur
Dr Sameer menyarankan wanita hamil untuk berhati-hati menggunakan obat kumur, karena dapat mengubah warna gigi dan menyebabkan resistensi antibakteri jika digunakan dalam waktu yang lama. Ibu hamil boleh menggunakan obat kumur untuk mencegah penyakit gusi jika diresepkan oleh dokter gigi mereka.
5. Gosok Gigi Selama 4 Menit
Dr Sameer menyarankan kita untuk menyikat gigi selama 4 menit pada waktu pagi dan sore hari, yang akan membantu mengurangi penumpukan plak. Hal ini penting karena penumpukan plak saat kehamilan, bahkan jika jumlahnya sedikit, dapat menjadi cikal bakal penyakit gusi.
6. Waspada Antibiotik
Konsumsi antibiotik saat kehamilan memang harus berhati-hati. Beberapa antibiotik memang ada yang aman dan tidak. Sebagai contoh, antibiotik jenis dapat mengubah warna gigi pada perkembangan bayi.
7. Sikat Gigi yang Lembut
Hormon-hormon kehamilan memang dapat menyebabkan gusi bengkak dan meradang, sehingga gusi lebih mudah berdarah saat menyikat atau membersihkan sela-sela gigi. Sikatlah gigi menggunakan sikat lembut, dan pilih pasta gigi untuk gigi sensitif jika gusi Anda lunak.
8. Hindari sinar X Selama Kehamilan
Jika terpaksa harus melakukan sinar-X pada gigi Anda karena suatu alasan, dokter gigi Anda akan melakukannya dengan hati-hati untuk menjaga kondisi kesehatan Anda dan calon bayi. Kemajuan teknologi telah menghasilkan kemampuan sinar-X saat ini jauh lebih aman bagi ibu hamil, tetapi dianjurkan untuk menghindari paparan jenis radiasi apapun jika memungkinkan.
9. Cukupi Kalsium dan Vitamin C
Vitamin C, juga dikenal sebagai asam askorbat, yang sangat penting untuk pertumbuhan tulang dan menjaga gigi agar kuat. Cukupi nutrisi vitamin dan suplemen kalsium, sesuai saran dokter Anda. (Aulia/DT/dok.M&B)
