Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Mabuk kendaraan atau mabuk perjalanan adalah kondisi tidak nyaman yang Anda rasakan saat bepergian menggunakan kendaraan. Apa pun kendaraannya, baik mobil, kereta api, bus, kapal laut, atau pesawat terbang, semuanya berpotensi menyebabkan mabuk kendaraan. Sebenarnya mabuk kendaraan lebih sering dialami oleh anak-anak, namun kondisi ini juga sering terjadi pada ibu hamil, lho.
Apa yang menyebabkan ibu hamil lebih rentan mengalami mabuk kendaraan atau motion sickness? Simak penjelasannya di bawah ini, Moms.
Penyebab Mabuk Kendaraan
Mabuk kendaraan sering juga disebut motion sickness adalah suatu kondisi tidak nyaman yang disebabkan oleh gerakan berkepanjangan di dalam kendaraan. Meski sebelum hamil Anda tidak pernah mabuk kendaraan, kehamilan bisa membuat Anda lebih rentan mengalaminya. Beberapa penyebab ibu hamil mudah mabuk kendaraan adalah:
1. Bingung sinyal
Maksudnya bukan sinyal ponsel ya, Moms, melainkan sinyal dari otak. Otak merasakan gerakan berkat bantuan sinyal yang dikirim dari berbagai bagian tubuh, seperti mata, telinga dalam, kulit, otot, dan sendi. Saat bepergian, organ-organ perasa yang menjaga tubuh tetap seimbang tersebut sering berebut mengirim sinyal ke otak, yang kemudian menghasilkan mabuk perjalanan. Sebagai contoh, ketika Anda naik pesawat, telinga bagian dalam Anda bisa merasakan gerakan, tapi mata Anda tidak merasakannya. Itulah contoh bingung sinyal yang akhirnya menyebabkan mabuk perjalanan.
2. Perut kenyang
Perut ibu hamil lebih mudah merasa penuh, walau baru makan beberapa suap. Ini mungkin karena ukuran janin yang mendesak area pencernaan Anda. Ketika bepergian dalam keadaan kenyang, maka gerakan naik turun di kendaraan dapat mengganggu pencernaan yang menyebabkan Anda jadi mual.
3. Udara tidak bersih
Udara yang penuh poluten bisa membuat perjalanan Anda semakin tidak menyenangkan. Akibatnya, ibu hamil jadi sulit bernapas yang membuat Anda mual dan pusing. Ingat, hidung ibu hamil lebih sensitif menangkap bau (ini karena meningkatnya estrogen), maka sedikit saja ada aroma atau udara tidak bersih yang tertangkap, bisa membuatnya pusing dan mau muntah.
Faktor Risiko
Beberapa faktor risiko yang bisa meningkatkan risiko ibu hamil mabuk perjalanan adalah:
⢠Kurang udara saat bepergian.
⢠Muncul aroma makanan atau minuman yang menyengat saat di kendaraan.
⢠Membaca atau bermain gadget saat di kendaraan.
⢠Bepergiaan ke area yang berasap.
⢠Jalanan yang meliuk-liuk atau naik turun.
⢠Dehidrasi atau kurang minum.
Gejala Mabuk Kendaraan
Tak hanya mual, beberapa hal di bawah ini juga bisa menjadi gejala ibu hamil mabuk kendaraan. Jangan disepelekan ya, Moms.
⢠Berkeringat
⢠Produksi liur meningkat
⢠Lebih peka mencium bau
⢠Bernapas cepat
⢠Hilang nafsu makan
⢠Pusing
⢠Lemas
⢠Tubuh terasa hangat
⢠Keluhan umum lainnya.
Meredakan & Mencegah Mabuk Kendaraan
Umumnya mabuk kendaraan adalah keluhan yang bisa reda dengan sendirinya tanpa perlu diberikan pengobatan. Namun untuk ibu hamil, mabuk kendaraan yang tidak segera ditangani dikhawatirkan mengganggu kesehatan janin. Misalnya, mabuk kendaraan membuat bumil sering muntah, ini tentu bisa memicu dehidrasi yang berbahaya bagi kandungan Anda.
Untuk meredakan mabuk kendaraan dengan aman saat hamil, Moms bisa mengonsumsi teh jahe hangat dengan tambahan lemon. Ini terbukti efektif meredakan mual dengan cepat. Akupresur dan stimulasi titik di pergelangan tangan juga dapat membantu meredakan mual lho, Moms. Sedangkan untuk mencegah mabuk kendaraan dengan aman, ikuti beberapa tips berikut ini ya, Moms.
⢠Sesekali buka jendela mobil untuk menghirup udara segar.
⢠Penuhi kebutuhan cairan tubuh, jangan sampai dehidrasi.
⢠Hirup aroma menyegarkan, seperti jahe atau lemon.
⢠Jangan membaca atau bermain gadget.
⢠Saat bepergian dengan mobil, duduklah di barisan depan.
⢠Saat bepergian di pesawat, pilih kursi dekat jendela dan lihatlah ke luar.
⢠Jangan bepergian dalam keadaan terlalu kenyang.
⢠Hindari aroma yang terlalu menyengat.
⢠Jangan mengonsumsi makanan yang tinggi lemak. (Tiffany/SW/Dok. Freepik)