Jamu Kunyit Asam, Amankah Dikonsumsi oleh Ibu Hamil?

Bagi orang Indonesia, jamu merupakan minuman tradisional yang dipercaya kaya akan manfaat untuk kesehatan tubuh. Salah satunya adalah jamu kunyit asam yang memang dikenal punya banyak khasiat, tak hanya menjaga daya tahan tubuh, tapi juga mengusir bau kurang sedap di tubuh hingga mampu melancarkan menstruasi untuk perempuan yang mengonsumsinya.

Rasanya yang asam dan segar, terutama saat disajikan dingin, membuat jamu kunyit asam sulit untuk ditolak. Namun jika Anda sedang hamil, bolehkah minum jamu kunyit asam? Amankah? Ternyata, ada efek samping setelah mengonsumsi jamu kunyit asam yang bisa dialami oleh ibu hamil. Seperti apa risiko mengonsumsi minuman tradisional ini saat kehamilan? Simak informasi berikut ini, Moms.

Bahaya untuk Janin

Berdasarkan International Journal Molecular Sciences, jamu kunyit asam bisa membahayakan kondisi janin. Kandungan kurkumin di dalamnya dapat memicu turunnya berat badan janin. Perkembangan embrio dan proses implantasi juga bisa terhambat. Selain itu, jamu kunyit asam yang dikonsumsi ibu hamil juga bisa menyebabkan terjadinya:

• Kontraksi

• Perdarahan saat hamil

• Gangguan pencernaan

• Munculnya gejala alergi

• Memicu detak jantung menjadi abnormal

Kontraksi sendiri memang wajar terjadi di masa kehamilan, terutama pada saat menjelang persalinan. Namun, kontraksi akibat mengonsumsi jamu kunyit asam di usia awal kehamilan justru bisa meningkatkan risiko terjadinya persalinan prematur hingga keguguran.

Khasiat Kunyit untuk Bumil

Sebenarnya, Moms tetap boleh mengonsumsi jamu kunyit asam asalkan masih dalam porsi yang sesuai dengan anjuran dokter. Selain dijadikan minuman, kunyit sebagai rempah tradisional sendiri baik untuk dikonsumsi apabila diolah dengan cara yang berbeda.

Misalnya, Moms dapat membuat bumbu dari kunyit untuk nasi kuning atau opor ayam. Dengan cara diolah seperti ini, maka khasiat kunyit untuk meredakan bengkak hingga meringankan sakit punggung serta nyeri sendi bisa bumil dapatkan.

"Kunyit juga baik untuk mencegah konstipasi dan melancarkan saluran cerna serta meningkatkan sistem imun tubuh, yang membantu ibu hamil terhindar dari flu dan alergi saat hamil," dokter Lizzy Swick, MS, RDN seorang pakar nutrisi, seperti dilansir dari Parents. Lebih lanjut, ia pun menjelaskan bahwa kunyit juga baik untuk menyeimbangkan kadar gula darah saat hamil.

Meskipun bermanfaat, Moms tetap tidak boleh mengonsumsi minuman maupun makanan berbahan dasar kunyit secara berlebihan. Apabila Anda mengalami efek samping seperti pusing dan mual, segera hentikan untuk mencegah risiko berbahaya pada kehamilan Anda ya, Moms. (Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)