Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Saat hamil, dokter tentu akan menganjurkan agar Anda memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat, termasuk waktu tidur. Namun, seiring bertambahnya usia kehamilan, banyak ibu hamil yang merasa kurang nyaman dengan posisi-posisi tidur tertentu, karena ukuran perut mereka yang membesar.
Ya, saat hamil, ada banyak hal yang harus Anda sesuaikan, Moms. Salah satunya adalah posisi berbaring ketika tidur. Posisi tidur termasuk salah satu masalah yang kerap dialami dan dikeluhkan ibu hamil, terutama saat kehamilan berada di trimester akhir. Perut yang semakin besar membuat posisi tidur Anda tentunya jadi serba salah dan Anda kesulitan mencari posisi yang tepat dan nyaman agar bisa tidur dengan nyenyak.
Posisi tidur yang salah pada ibu hamil juga ternyata bisa mengundang berbagai macam masalah, seperti badan pegal-pegal, sakit pinggang, pembengkakan kaki, nyeri otot, penurunan tekanan darah, atau justru meningkatnya tekanan darah.
Nah, agar Moms tetap bisa cukup tidur selama menjalani kehamilan, Anda sebaiknya mengetahui beberapa posisi tidur yang baik untuk ibu hamil. Berikut ini sejumlah informasi mengenai posisi tidur ibu hamil yang direkomendasikan oleh para ahli.
1. Hindari Posisi Telentang
Di awal-awal kehamilan, posisi tidur telentang sebenarnya tidak bermasalah. Anda mungkin saja masih nyaman tidur dengan posisi telentang. Namun, jika usia kehamilan Moms memasuki trimester kedua, terutama setelah bulan ke-5, Anda tidak dianjurkan untuk tidur dalam posisi telentang.
Menurut Dr. Vera Stucky, ahli kandungan di San Diego, California, AS, tidur dengan posisi ini akan memindahkan seluruh berat rahim ke bagian belakang tubuh, sehingga berisiko menimbulkan sakit pinggang, wasir, gangguan pencernaan, dan gangguan pernapasan. Selain itu, kondisi rahim yang sudah besar dan berat akan menekan pembuluh darah saat Anda tidur dengan posisi ini. Tekanan ini bisa menghambat peredaran darah ke tubuh bumil dan juga ke janin.
2. Tidur Miring ke Kiri
Para ahli menyarankan agar bumil sebaiknya tidur dengan posisi miring ke kiri. Tidur dengan posisi ini akan mengurangi tekanan pada pembuluh darah dan memperlancar peredaran darah, baik yang menuju jantung, rahim, janin, maupun ginjal. Selain itu, berbaring menyamping ke kiri membuat lambung berada di posisi yang nyaman dan tidak menekan organ hati yang terletak di sisi kanan.
Posisi tidur miring ke kiri juga akan membantu ginjal Anda bekerja lebih efisien dalam membuang zat sisa dan cairan tubuh, sehingga bisa mengurangi pembengkakan pada pergelangan kaki, tungkai kaki, dan tangan. Bila ginjal menahan zat sisa dan cairan, Anda bisa mengalami pembengkakan.
Untuk menambah kenyamanan, Moms bisa berbaring miring dengan tangan dan kaki bagian atas ditekuk. Sangga kaki bagian atas dengan bantal jika perlu.
3. Menggunakan Bantal
Bantal dapat membantu menjadikan posisi tidur ibu hamil lebih nyaman. Bila Moms merasa sesak napas atau napas terasa berat, letakkan bantal di bawah sisi samping tubuh untuk menaikkan posisi dada. Bila Anda merasakan nyeri di ulu hati, letakkan beberapa bantal untuk mengganjal kepala dan punggung agar posisi badan bagian atas menjadi lebih tinggi.
Jika Anda mengalami masalah asam lambung, letakkan banyak bantal untuk menopang tubuh bagian atas, sehingga tubuh bagian atas dalam posisi lebih tinggi dibandingkan tubuh bagian bawah. Moms juga bisa menggunakan bantal khusus ibu hamil untuk membuat tidur menjadi lebih nyaman.
Tips Agar Ibu Hamil Tidur Lebih Nyenyak
Selain dengan posisi tidur, Moms juga bisa melakukan hal berikut ini untuk membantu tidur Anda lebih nyenyak:
⢠Lakukan relaksasi atau peregangan ringan sebelum tidur.
⢠Mandi air hangat juga bisa membuat Anda relaks dan nyaman sebelum tidur.
⢠Hindari minuman berkafein seperti teh atau kopi di sore hari.
⢠Atur pencahayaan kamar yang pas, tidak silau atau terlalu gelap, Anda masih bisa melihat sekeliling.
⢠Lakukan pijat ringan supaya Anda lebih relaks. Moms bisa meminta suami memijat kaki Anda.
⢠Cukupi kebutuhan gizi selama hamil. (M&B/SW/Dok. Freepik)