Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Bagi Moms yang sedang hamil, Anda disarankan untuk tetap melakukan aktivitas olahraga secara teratur. Dengan kegiatan fisik yang aman dan tepat, maka kesehatan tubuh Moms tetap terjaga hingga proses persalinan tiba.
Kebanyakan ibu hamil mungkin merasa enggan untuk berolahraga karena takut jika janin yang ada di dalam kandungannya akan mengalami masalah. Namun, ada beberapa olahraga yang aman untuk dilakukan oleh ibu hamil, salah satunya adalah berenang.
Baca juga: Ini Kiat Memilih Baju Renang Saat Hamil
Berenang pada saat hamil ternyata dapat memberikan berbagai manfaat tanpa berisiko membahayakan janin di dalam kandungan. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini 5 manfaat berenang bagi ibu hamil.
1. Meredakan pembengkakan kaki
Mengalami pembengkakan kaki adalah hal yang kerap kali dihadapi oleh ibu hamil. Rutin melakukan olahraga renang akan membantu bumil meringankan ketegangan dan rasa sakit pada tubuh serta bermanfaat untuk meredakan pembengkakan kaki yang sering dialami oleh bumil.
2. Memperlancar peredaran darah
Rutin berenang pada saat hamil dapat membantu melancarkan peredaran darah dan menjaga fungsi jantung. Dengan begitu, hal tersebut akan membantu sistem pernapasan sehingga kebutuhan oksigen untuk janin dan Moms juga akan berjalan dengan baik.
3. Membuat posisi janin sempurna
Melakukan olahraga renang pada saat hamil dapat membantu janin mendapatkan posisi yang tepat di dalam rahim. Posisi janin yang sempurna akan memudahkan pada saat proses persalinan nanti. Selain itu, berenang juga dapat mengurangi risiko plasenta previa, kondisi di mana plasenta berada di bawah rahim, sehingga menutupi sebagian atau seluruh jalan lahir serta dapat menyebabkan pendarahan hebat, baik sebelum maupun saat proses persalinan.
4. Menjaga berat badan
Pada saat hamil, sangat wajar jika Anda memiliki nafsu makan yang besar, karena asupan nutrisi yang Moms konsumsi akan diteruskan untuk janin sehingga dapat membantu pertumbuhan dan perkembangannya. Namun, tidak jarang bumil memiliki nafsu makan yang berlebihan.
Idealnya, bumil membutuhkan sekitar 300 kalori lebih banyak daripada kebutuhan kalori sebelum hamil. Kelebihan berat badan saat hamil dapat menyebabkan komplikasi selama kehamilan, seperti preeklampsia, kelahiran prematur, dan keguguran. Rutin berenang dapat membantu Moms membakar kalori sebanyak 600 kalori dalam tubuh, sehingga Anda bisa menjaga berat badan agar tidak berlebihan selama hamil.
5. Menjaga kesehatan tubuh
Berdasarkan penelitian, rutin berenang sejak awal kehamilan memiliki peluang untuk bisa melahirkan lebih mudah dan cepat. Selain itu, rutin melakukan olahraga renang juga dapat membuat punggung Anda lebih sehat dan mengurangi risiko keguguran akibat pergerakan otot perut berlebihan yang berakibat ke janin.
Olahraga berenang bisa menjadi alternatif kegiatan fisik bagi bumil di usia trimester akhir. Pasalnya, di dalam air, tubuh Moms akan lebih bebas bergerak tanpa memberi tekanan pada sendi. Gaya dada menjadi pilihan terbaik untuk bumil karena tergolong aman, nyaman, tidak membuat tegang area leher, bahu, serta otot punggung. Hindari menyelam atau melompat, serta berenanglah di kolam dengan air dingin atau sejuk untuk meminimalisir risiko kepanasan. (Fariza Rahmadinna/SW/Dok. Freepik)
