Yuk, Belajar untuk Self Love Usai Melahirkan

"Andaikan kita bisa lebih terbiasa untuk melihat hal yang baik dan positif, bersyukur dengan apa yang kita miliki dan make the best out of it daripada fokus dengan apa yang tidak kita miliki," itulah penggalan tulisan tentang self love yang diunggah melalui akun Instagram milik aktris Tara Basro, beberapa waktu lalu.

Self love atau mencintai diri sendiri mungkin bukan hal yang mudah bagi sebagian wanita, khususnya para ibu yang baru saja melalui proses persalinan. Perubahan bentuk tubuh yang cukup signifikan setelah memiliki anak kerap membuat para Moms kehilangan kepercayaan diri. Apalagi, di saat bersamaan biasanya muncul celoteh-celoteh yang cenderung merujuk ke arah body shaming, sehingga membuat para ibu merasa malu terhadap bentuk tubuhnya sendiri. Belum lagi berbagai nasihat yang bukannya membantu para ibu baru, tapi justru membuat mereka berkecil hati.

Kala ibu kesulitan mencintai diri sendiri, maka ada kemungkinan ia juga kesulitan mencintai keluarganya. Dalam beberapa kasus yang ekstrem, ibu yang tidak memiliki self love akan merasa tertekan sehingga berujung pada depresi.

Self Love Adalah…

Perlu diketahui, self love bukan berarti egois atau merasa diri sendiri paling penting atau paling benar. Self love artinya mencintai, menerima, serta menghargai diri sendiri. Pada ibu yang baru saja melahirkan, self love artinya menerima segala perubahan pada tubuh Anda, dan menerima bahwa Anda mungkin bukan ibu yang sempurna.

Sebaliknya, Anda perlu bangga karena telah berhasil melahirkan seorang bayi ke dunia. Jangan lupa, tugas seorang ibu tidaklah mudah. Tentunya Anda perlu mengapresiasi diri sendiri karena telah memberikan ASI serta mengurus Si Kecil dengan sepenuh hati. Selain menerima dan menghargai diri sendiri, Anda juga bisa melakukan beberapa langkah berikut ini sebagai bentuk dari self love.

1. Fleksibel Soal Standar

Setiap ibu berbeda, oleh sebab itu Anda tak perlu mematok standar terlalu tinggi bagi diri Anda sendiri. Tidak melakukan hal-hal yang dilakukan oleh ibu lain, bukan berarti Anda tak menjalankan tugas sebagai seorang ibu dengan baik.

2. Memaafkan Diri Sendiri

Self love berarti menerima diri sendiri, termasuk saat melakukan kesalahan. Seorang ibu baru mungkin tidak sempurna atau melakukan kesalahan saat mengurus bayi untuk pertama kalinya. Tapi jangan berkecil hati. Daripada larut dalam penyesalan, lebih baik Anda belajar untuk memaafkan diri sendiri dan berusaha untuk tidak mengulang kesalahan yang sama.

3. Utamakan Diri Sendiri

Seringkali ibu yang baru saja melahirkan merasa punya kewajiban untuk mengikuti saran orang lain, khususnya yang lebih berpengalaman. Well Moms, tidak ada salahnya untuk melakukannya sesuai dengan keinginan Anda dalam hal mengurus Si Kecil. Apabila Moms menginginkan waktu untuk beristirahat dan enggan menerima tamu, katakan saja sejujurnya. Jika memang perlu, jauhi orang-orang yang terlalu memaksa Anda untuk mengikuti cara mereka.

4. Kenali Kekuatan Diri

Alih-alih memikirkan kekurangan yang Anda miliki, bagaimana jika Moms lebih fokus pada kekuatan diri sendiri? Lupakan bahwa bobot tubuh Anda bertambah dengan drastis, dan fokus pada fakta bahwa Anda cukup piawai dalam mengurus Si Kecil. Jangan memikirkan bagaimana Anda kesulitan mempercantik diri, tapi ingat Si Kecil yang sehat karena Moms mampu memberikan ASI eksklusif untuknya.

5. Lakukan Hal yang Disukai

Satu hal yang perlu Anda lakukan untuk mencintai diri sendiri adalah melakukan hal-hal yang memang membuat Anda bahagia. Jika memang Anda ingin membaca novel ketimbang membersihkan rumah ketika Si Kecil sedang tidur? Mengapa tidak? Ingat, seorang ibu juga membutuhkan waktu untuk diri sendiri.

Mencintai diri sendiri memang terkadang tidak mudah. Namun satu hal yang perlu Anda ingat, self love membuat Anda akan merasa lebih bahagia. Jika Anda bahagia, maka hal tersebut juga akan memberikan efek positif terhadap anak serta pasangan Anda. (Wieta Rachmatia/SW/Dok. Freepik)