Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Demi mendapatkan berat badan ideal (dan menjaga tubuh tetap sehat), Anda rela bangun lebih pagi untuk berolahraga. Entah lari di sekitar rumah, atau bahkan langsung ke tempat gym favorit Anda. Anehnya, walau sudah rutin olahraga, kok berat badan Anda malah naik ya? Apa sih yang sebenarnya terjadi?
Dalam buku Jalan Sehat dengan Sports Therapy karya dr. Michael Triangto, Sp.KO dan dr Meidimarjanti Husain, Sp.KFR, dijelaskan bahwa kondisi itu kemungkinan disebabkan massa otot tubuh yang bertambah. Di mana seseorang berolahraga memilih latihan anerobik, katakanlah latihan beban. Padahal, untuk membakar lemak latihan yang dilakukan ialah jenis latihan aerobik – latihan yang dilakukan secara terus menerus selama minimal 30 menit.
“Jadi penjelasan klinisnya, latihan berat tersebut membuat otot tubuh bertambah yang berdampak pada berat badan bertambah,” ungkap Michael Triangto seperti yang tertulis di buku, ditulis Rabu (7/2/2018)
Jika penurunan berat badan yang terjadi itu bukanlah lemak tubuh yang hancur, melainkan hilangnya cairan dari tubuhnya. Dan penurunan berat badan pun tak akan lebih dari 2 kilogram.
“Sulit untuk bisa menurunkan lebih dari 2 kilogram, kecuali dia melakukan kombinasi dengan diet ketat. Tapi, bila program itu yang dipilih – kalau dia tidak terbiasa diet – itu akan memunculkan rasa bosa atau jatuh sakit yang pakhirnya memaksanya menghentikan program diet,” jelas dokter Michael. (Qalbinur Nawawi/ Dok. Free Pik)