BABY

Waspada Kawasaki! Penyakit Langka yang Mematikan


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Seorang bayi berusia 8 bulan asal Surabaya menderita sebuah penyakit langka bernama Kawasaki. Penyakit ini memiliki gejala serupa dengan penyakit umum lainnya, seperti demam, ruam, pembengkakan di area tiriod sehingga menyamarkan diagnosis dokter. Namun, jika tidak diberi tindakan, akan menyebabkan peradangan pada dinding pembuluh darah di seluruh tubuh, khususnya pembuluh darah jantung.

Sayangnya, penyebab dari penyakit ini belum diketahui sampai sekarang. Namun, para dokter mengindikasikan pemicunya dari dua hal, infeksi dan keturunan. Pada anak di bawah 5 tahun, dengan ketahanan tubuh yang kurang baik. Karenanya, mereka mudah terinfeksi bakteri atau virus yang belum terindikasi tersebut. Penyakit ini sendiri sudah terbukti tidak menular.

Selain karena infeksi, penyakit ini juga bisa muncul melalui keturunan. Ada kemungkinan bahwa orang tua atau saudara kandungnya memiliki riwayat terinfeksi virus kawasaki. Hal ini dapat menyebabkan anak terkecil Anda menderita penyakit kawasaki.

Untuk mendeteksi penyakit kawasaki ini, dokter akan melihat dari tes elektrodiagram. Melalui tes tersebut, akan terlihat adanya pelebaran pembuluh darah di sekitar jantung yang berpontensi menyebabkan gangguan dari kerja jantung.

Dari sisi pengobatan, Rayyanza Hamizan Meyfid Danca, nama dari bayi penderita penyakit ini harus menjalani perawatan khusus dengan biaya yang tidak sedikit. “Memang diperlukan immunoglobulin yang banyak sekali. Namun satu botolnya seharga Rp9 juta lebih, isinya 50cc. Padahal diperlukan dosisnya 150 cc,” jelas dr. Agus Harianto, Sp.A(K), dokter spesialis anak Rumah Sakit Premier Surabaya.

Sebagai langkah awal, orang tua dapat melihat dari tanda selain gejala yang sudah disebutkan. Tanda yang sering ditemukan biasanya berupa detak jantung yang sangat cepat (tachycardia), penumpukkan cairan di dalam jantung (pericardial effusion), atau peradangan pada otot jantung (myocarditis).

Jadi, sebelum bertambah parah, Anda bisa mengindentifikasi sedini mungkin mengenai kondisi bayi. Penyakit kawasaki bisa dicegah dengan tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar. Berikan makanan bergizi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Si Kecil sehingga tidak mudah terserang penyakit, termasuk kawasaki ini. (Vonia Lucky/TW/Dok. Free Digital Photos)