TOODLER

Tidur Nyenyak Tingkatkan Memori Si Kecil

anak tidur nyenyak

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Penelitian terbaru menyatakan, anak-anak yang memiliki kualitas tidur baik pada malam hari, mengalami peningkatan memori belajar yang lebih tinggi. Temuan ini juga menjelaskan mengapa anak-anak yang tidurnya kurang berkualitas, tidak dapat melakukan tugas dengan baik di sekolahnya.

Dokter Jan Born dan rekan-rekannya yang merupakan peneliti dari Universitas Tuebingen, Jerman mengatakan, dibanding dengan orang dewasa, anak-anak lebih mudah menyerap pengetahuan 'implisit' ke 'eksplisit' ataupun sebaliknya. Pengetahuan eksplisit merupakan informasi yang tersimpan dalam pikiran. Sedangkan implisit adalah pengetahuan yang dapat dikerjakan, tanpa harus mengetahui bagaimana caranya.

Dilansir dari Daily Mail, penelitian tersebut dilakukan dengan melatih 28 anak, serta orang dewasa untuk menekan tombol pada panel dalam urutan tertentu menggunakan metode trial and error. Setelah tidur malam, para peserta diminta untuk secara eksplisit mengingat setiap urutan tombol yang ditekan. Hasilnya, anak-anak ternyata dapat mengingat dengan lebih baik daripada orang dewasa. Temuan ini kemudian dipublikasikan dalam Nature Neuroscience.

Menurut catatan para peneliti, anak-anak ternyata memiliki aktivitas gelombang lambat dalam tidur mereka dan hal ini berhubungan dengan kinerja memori eksplisitnya. Tahapan itu merupakan bagian terdalam dari tidur anak, yang juga menghasilkan gelombang listrik dan dapat membersihkan seluruh otak, 1.000 kali per detik, setiap malam. Aktivitas tersebut diyakini sangat penting untuk pemulihan mood, meningkatkan kemampuan belajar, berpikir, dan mengingat sesuatu. (Aulia/DC/dok. M&B)