Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Zat besi merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh. Jika kurang zat besi, ada beberapa penyakit yang mungkin menghampiri Anda :
1. Anda akan mudah terkena infeksi sehingga rentan terkena batuk dan pilek.
2. Tak hanya itu kekurangan zat besi akan menimbulkan mood swing.
3. Anda akan mudah marah dan lelah, sehingga rentan mengalami depresi pasca-melahirkan.
4. Kelelahan yang mudah Anda rasakan juga akan membuat proses menyusui menjadi lebih sulit.
Berikut beberapa makanan yang harus dikonsumsi dan dihindari untuk mendapatkan zat besi yang cukup :
Yes!
1. Daging merah, ikan, dan unggas yang mengandung zat besi heme sehingga mudah dicerna oleh tubuh.
2. Kacang-kacangan, buah kering, sayuran berdaun hijau yang mengandung zat besi non-heme yang lebih sulit diserap tubuh. Namun, Anda dapat mengonsumsi vitamin C untuk membantu penyerapan zat besi non-heme yang ada di makanan. Vitamin C bisa didapatkan dari jus jeruk atau brokoli, merica, dan buah kiwi.
No!
1. Hindari mengonsumsi teh dan kopi ketika makan. Teh dan kopi mengandung polyphenols yang membuat tubuh Anda sulit menyerap zat besi.
2. Obat antasida yang biasa dikonsumsi untuk mengurangi rasa mulas, juga mengganggu penyerapan zat besi dari makanan yang Anda konsumsi.
Ingin tahu lebih banyak tentang nutrisi seperti ASI dan makanan manis untuk Si Kecil? Baca artikel BiteSize di Mother And Baby edisi Agustus 2013.