Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Mempunyai anak tentunya menjadi impian bagi setiap pasangan. Namun tentu saja, ada beberapa hal yang memengaruhi kesuburan pasangan, hingga membuat kehamilan itu belum kunjung datang. Untuk mengatasinya, ikuti 6 cara jitu ini, yuk!
1. Membuat Jadwal Konseling dengan Dokter Kandungan
"Ketika Anda sudah siap untuk berkeluarga dan mempunyai anak, memeriksakan ke dokter kandungan adalah salah satu hal yang wajib Anda lakukan,: ujar Peyman Banooni, M.D, Cedars-Sinai Medical Center in Los Angeles, CA.
Selama konsultasi, Anda mendapatkan kesempatan untuk meninjau riwayat kesehatan Anda. Konsultasikan kemungkinan masalah yang muncul selama kehamilan, baik karena kondisi medis masa lalu atau saat ini. Tidak hanya itu, Anda juga dapat memeriksa kondisi kesehatan, seperti pemeriksaan lengkap ginekologi, tes darah, tes untuk penyakit menular seksual, hingga tes kekebalan rubella.
2. Hentikan Penggunaan KB
Memang ada mitos yang beredar soal penggunaan KB yang justru bisa meningkatkan kesuburan. Tapi karena belum ada penelitian pasti soal ini, jadi sebaiknya Anda yang mendambakan kehamilan tidak perlu menggunakan KB.
3. Menentukan Masa Ovulasi
Jika siklus haid Anda 28 hari, maka umumnya ovulasi terjadi sekitar hari ke-14 dari hari pertama siklus menstruasi Anda. Namun kalau Anda ragu, maka tidak ada salahnya mencoba aplikasi pendeteksi masa ovulasi yang bisa Anda unduh di gadget.
Perlu Anda ketahui juga, ovum atau sel telur hanya bisa bertahan hidup selama 12 sampai 24 jam setelah ovulasi. Sedangkan sperma dapat bertahan hidup selama 48 sampai 72 jam setelah Anda behubungan intim. Jadi tentukan waktu yang tepat untuk berhubungan, ya.
4. Lupakan Pelumas
Ketika Anda berhubungan, pastikan Anda melakukan foreplay yang cukup bagus sehingga Anda tidak perlu lagi menggunakan pelumas. Pelumas dapat membuat sperma tidak bekerja dengan baik, sehingga mengurangi kemungkinan untuk mendapatkan kehamilan. Jika Anda benar-benar membutuhkan pelumas, American Society for Reproductive Medicine menyarankan Anda untuk menggunakan pelumas alami seperti, air mineral dan minyak canola.
5. Hindari Merokok
Banyak alasan Anda harus menghindari rokok. Menurut American Society fo Reproductive Medicine, rokok dapat menyebabkan menopause dini, sekitar 1-4 tahun lebih cepat daripada saat Anda tidak merokok. Selain itu, merokok dapat meningkatkan risiko keguguran, bayi lahir prematur, bayi dengan berat badan rendah, dan peningkatan sudden infant death syndrome atau kematian bayi mendadak.
6. Rileks
Bagaimanapun, Anda harus tetap tenang dan jangan stres. Sudah banyak bukti yang beredar bahwa stres dapat memicu ketidaksuburan Anda dan pasangan. Untuk mengurangi stres, yoga menjadi salah satu cara menarik untuk dilakukan, lho. Mau relaksasi yang lebih seru? Anda dan pasangan bisa mencoba yoga bersama! (Seva/DC/Dok. M&B UK)