Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Kebanyakan calon ibu baru, pasti akan merasa kebingungan mengenai perawatan tali pusat pada bayi baru lahir. Tali pusat merupakan sumber makanan dari plasenta Si Kecil. Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia, tali pusat akan puput atau lepas umumnya dalam satu minggu setelah lahir. Namun, pada beberapa kasus dapat lebih lambat, yaitu sekitar 10-14 hari setelah bayi lahir. Nah, hingga tali pusat tersebut lepas, Anda tetap perlu merawatnya dengan baik, Moms.
Menurut Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo, Sp. A(K), jika perawatan tali pusat bayi tidak dilakukan dengan baik dan benar, maka akan membahayakan Si Kecil. Untuk itu, Dr. Rinawati memberikan sarannya untuk merawat tali pusat bayi baru lahir:
1. Biarkan puntung tali pusat tetap kering dan bersih, hingga puntung tali pusat tersebut terlepas dengan sendirinya (puput).
2. Agar tetap higienis, cucilah tali pusat Si Kecil dengan menggunakan air bersih dan sabun.
3. Jangan membubuhi puntung tali pusat dengan minyak apapun atau alkohol, ya. Berdasarkan penelitian, tali pusat yang dibersihkan dengan air dan sabun lebih cepat lepas dibanding yang dibersihkan dengan alkohol dan cairan lain.
4. Selalu gunakan kapas baru saat membersihkan bagian-bagian tali pusat Si Kecil
5. Balut tali pusat dengan kain kasa sehingga mendapat udara yang cukup dan tali pusat dapat cepat mengering.Ini akan membantu tali pusatnya agar cepat lepas, Moms.
6. Selalu perhatikan agar popok yang dipakai oleh bayi Anda tidak menutupi tali pusat, karena akan membuat tali pusat menjadi lembap sehingga memperlambat proses pengeringannya. (Lydia Natasha/TW/Dok. M&B UK)