Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Dijawab oleh dr. Rouli Nababan, Sp.A, Kiddie Care Centre, Sunter, Jakarta Utara.
T: Balita saya, 2 tahun 2 bulan, setiap kali digigit nyamuk, di kulitnya pasti timbul bekas seperti luka berwarna kecokelatan. Apakah kulitnya terlalu sensitif atau ia memiliki alergi kulit?
J: Kulit anak, terutama yang memiliki riwayat alergi kulit, memang sangat sensitif terhadap gigitan nyamuk dan serangga lainnya, seperti semut, kutu, dan tungau. Anda bisa mencegah gigitan tersebut menggunakan kelambu tidur, tidak membiarkannya mengenakan baju yang terbuka, dan mengoleskan losion anti-nyamuk dari bahan alami.
Supaya gigitan tidak meninggalkan bekas, usahakan agar Si Kecil tidak menggaruk kulit yang digigit serangga. Hal itu hanya akan membuat rasa gatal bertambah dan menjadi luka. Untuk mengurangi gatalnya, Anda bisa mengompres kulit yang digigit serangga dengan air dingin atau berikan salep kulit steroid (dengan resep dokter).
Sementara untuk anak yang memiliki kulit sensitif, Anda harus memberikan perawatan khusus, seperti memandikannya dengan air keran atau air dingin menggunakan sabun batang yang bersifat hipoalergenik dan mengoleskan krim pelembab khusus setelahnya. (K/Sagar/DC/Dok. M&B UK)