Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Bayi selalu memasukkan sesuatu yang ada di dekatnya ke dalam mulut, termasuk mainannya. Hal itu bisa membuat bayi mudah terkena bakteri dan jatuh sakit. Untuk mengurangi kemungkinan kuman dan bakteri masuk ke dalam mulut bayi, Anda harus membersihkan mainannya secara rutin.
Ketika Anda melihat noda di mainan Si Kecil, itu tandanya mainan tersebut harus dibersihkan. Anda pun perlu mencucinya jika Si Kecil baru saja sembuh dari penyakit, seperti batuk dan pilek; setelah Si Kecil selesai bermain dengan teman-temannya dan berbagi mainan tersebut. Anda pun sebaiknya rutin mencuci mainan Si Kecil setiap akhir bulan.
Berikut cara mencuci mainan bayi yang terbuat dari plastik dan kain.
Mainan Plastik
Anda bisa menggunakan air hangat yang dicampur dengan deterjen khusus mainan bayi di dalam wadah. Masukkan mainan ke dalam wadah. Sikat hingga bersih, kemudian bilas dan keringkan menggunakan lap bersih. Bagi mainan yang menggunakan batere, bersihkan bagian luar dengan sabun dan air, lalu biarkan kering.
Mainan Berbahan Kain
Cuci dengan air hangat dan sabun. Bila mainan menggunakan bahan kain flanel, Anda bisa mencuci dengan air biasa dan sabun. Untuk mengeringkan, Anda cukup mengangin-anginkan mainan tersebut atau mengeringkannya dengan hair dryer. Tidak perlu menjemurnya langsung di bawah sinar matahari karena akan membuat warna pudar.
Mainan Berbulu
Jika mainan tak terlalu kotor, cukup seka dengan air hangat bersih ke seluruh bagian tubuh boneka agar bulu-bulunya tidak rontok. (M&B/ Dok. M&B UK)