Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Kita kerap mendengar bahwa ibu hamil tak boleh makan ini, makan itu, dengan berbagai macam alasan. Hal itu memang wajar, karena Anda tentu mengutamakan kesehatan Si Kecil. Ternyata, apa yang Anda asup saat hamil, memengaruhi selera makan bayi saat ia lahir nanti, lho.
Andrew Whitehouse, seorang profesor dari Telethon Kids Institute, University of Western Australia mengatakan bahwa makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh ibu hamil akan menyebar melalui aliran darah. Di masa kehamilan ini, molekul dalam darah ibu akan memproduksi “bau-bauan” atau aroma makanan yang dapat dihirup oleh janin lewat plasenta dan tali pusarnya.
Di dalam perut, Si Kecil dikelilingi oleh air ketuban. Penelitian menyebutkan bahwa makanan yang dikonsumsi ibu dapat memengaruhi air ketuban ini. Saat trimester kedua kehamilan, bayi ternyata dapat menelan air ketuban. Karena itu, ia akan terbiasa dengan “bau” atau aroma dari makanan dan minuman yang sering Anda masukkan ke dalam tubuh sebab ia dapat menelan 1000 ml air ketuban setiap harinya.
Hal ini diperkuat dengan penelitian di Amerika yang dipimpin oleh Julie Mennella dari University of Chicago di mana mereka meminta ibu yang saat hamil gemar memakan sereal yang dicampur dengan air untuk memberikan jus wortel. Ternyata, bayi ini kerap menolak jus wortel tersebut dan berhenti menangis ketika diberi sereal. Mereka juga mencoba penelitian ini terhadap ibu dengan makanan spesifik lainnya. Hasilnya, bayi cenderung memilih makanan yang sudah familiar dengannya dibanding makanan yang baru ia kenal.
(Natasha/DT/dok.freedigitalphotos)