TOODLER

Waspadai Batuk Rejan Pada Balita!


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Apakah balita Anda sedang mengalami batuk yang tidak kunjung reda? Jika iya, bisa jadi Si Kecil sedang menderita batuk rejan! Infeksi bakteri ini menyumbat lubang udara dengan lendir dan bisa berlangsung sekitar 4 minggu sejak batuk dimulai. Gejala awal penyakit ini mirip dengan penyakit flu, dan setelah 2 minggu Si Kecil baru akan mulai batuk. Ia juga dapat tersedak, muntah, serta napasnya berbunyi ketika menarik napas atau setelah batuk. Butuh waktu berminggu-minggu hingga serangan batuk mereda.

Dalam kasus yang cukup parah, Si Kecil perlu dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan terapi oksigen dan pengobatan rehidrasi. Terkadang serangan batuk yang parah dapat menyebabkan radang di paru-paru dan rentan terkena infeksi paru-paru. Meski jarang, infeksi ini pun mampu memicu pneumonia dan bronkhitis.

Bila Si Kecil terserang batuk rejan, berikan ia makanan yang mudah ditelan dan asupan cairan yang banyak. Bantu ia mengeluarkan dahak dengan membaringkannya di atas pangkuan Anda lalu tepuk-tepuk punggungnya. Hindari kontak dengan bayi lain yang berisiko terkena komplikasi. Jika batuk terjadi terus-menerus dalam waktu yang lama, segera kunjungi dokter. (Sagar/DT/Dok. M&B)