FAMILY & LIFESTYLE

Agar Tidak Menjadi Pelupa

agar tidak pelupa

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Pertambahan usia dan banyaknya 'tugas' yang harus diselesaikan, dari mengurus Si Kecil hingga melakukan pekerjaan rumah tangga dan kantor, ternyata dapat menyebabkan penurunan daya ingat. Jika terus dibiarkan, hal ini tentunya akan merugikan Anda. Pertajam kembali ingatan Anda dengan melakukan beberapa hal sederhana berikut ini.

Tantang Otak Anda

Percaya atau tidak, tebak-tebakan sederhana seperti 'mana yang hadir terlebih dahulu di bumi, telur atau ayam?', ternyata berguna untuk menstimulasi ketajaman otak. Menurut penelitian dari Rush Medical School pertanyaan sederhana itu mampu membuat otak berpikir, menganalisa, dan mengingat sesuatu. Maka, saat Anda mulai merasa mengalami penurunan daya ingat, cobalah mengasah otak dengan melakukan permainan, seperti mencari kata, rubiks, atau catur.

Bersosialisai

Memiliki hubungan baik dengan orang lain ternyata tidak hanya memberikan kebahagiaan, tetapi juga dapat mencegah terjadinya penurunan daya ingat. Berbagai penelitian menunjukkan, seseorang yang aktif bersosialisasi memiliki resiko lebih kecil terhadap penurunan daya ingat dan terhindar dari serangan Demensia atau Alzheimer di usia tua.

Mengelola Stres

Saat mengalami stres berat, fungsi eksekutif otak Anda pun akan mengalami gangguan dan dapat mengakibatkan penurunan daya ingat. Selain itu, stres juga dapat memicu kecemasan berlebih pada otak. Karenanya jika Anda mengalami stres, cobalah untuk mengelolanya dengan melakukan berbagai kegiatan yang dapat membuat pikiran rileks, seperti liburan ke tempat favorit atau sekadara olahraga dan meditasi.

Perhatikan Asupan Makanan

Berat otak memang hanya 2 persen dari berat total tubuh, tetapi otak menyerap 20 persen energi dan nutrisi dari setiap asupan yang Anda konsumsi. Itulah mengapa sangat penting bagi Anda untuk mengonsumsi makanan bergizi dan berprotein tinggi, agar kebutuhan otak dapat terpenuhi. Ikan, kacang-kacangan, telur, daging tanpa lemak, sayuran dan buah merupakan jenis asupan terbaik bagi otak Anda. (Dina Christin/DC/Dok. Freedigitalphotos)