FAMILY & LIFESTYLE

Hati-hati Neuropatik!


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Semakin bertambah usia, seseorang cenderung semakin banyak mengalami gangguan saraf atau dikenal dengan istilah medis neuropatik. Neuropatik ini bisa terjadi pada mereka yang lanjut usia, penderita diabetes dan trauma saraf, serta mereka yang kekurangan asupan vitamin B1, B6, dan B12. JIka tidak diterapi dengan tepat, gangguan ini dapat mengarah ke penyakit-penyakit saraf yang lebih berat.

Gejala neuropatik baru tampak jelas ketika sudah terjadi kerusakan saraf. Perbaikan untuk kerusakan saraf tersebut membutuhkan waktu yang lama. Semakin bertambah usia, maka fungsi saraf pun semakin menurun. Kondisi ini terjadi terutama pada mereka yang telah menginjak usia 40 tahun. Namun, gaya hidup, pola makan, dan minimnya frekuensi olahraga juga dapat meningkatkan risiko terkena neuropati pada usia yang lebih muda.

Penyebab penyakit ini pun beragam, seperti saraf yang terjepit, peradangan, penyakit diabetes, tumor, faktor genetik, serta kekurangan vitamin B1, B6, B12, atau D. Berikut beberapa gejala yang sering dirasakan oleh penderita neuropatik.
1.Rasa terbakar pada tangan dan kaki
2.Mati rasa
3.Kram
4.Kaku otot
5.Kesemutan
6.Kehilangan kontrol pada kandung kemih
7.Kulit hipersensitif
8.Kulit mengilap dan rambut rontok di area tertentu
9.Layuh tangan ataupun kaki
10.Penyusutan massa otot.

(Aulia/freedigitalphotos)