BUMP TO BIRTH

Cara Ampuh Menaikkan Kadar Hb pada Ibu Hamil untuk Cegah Anemia


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Moms yang sedang hamil tentu sering mendengar istilah Hb atau hemoglobin. Ini merupakan sebutan untuk protein dalam sel darah merah yang berfungsi untuk mengangkut oksigen dari jantung ke seluruh tubuh.

Mengingat pentingnya peran Hb, karena itu kadar Hb dalam tubuh bumil harus stabil untuk mencegah terjadinya anemia yang bisa meningkatkan risiko kelahiran prematur.

Hb sendiri diproduksi di sumsum tulang belakang. Agar tingkat Hb normal atau stabil, Moms butuh asupan zat besi, vitamin B12, dan folat yang cukup. Namun, mineral tersebut nyatanya tidak bisa dipenuhi dengan mengonsumsi makanan secara sembarangan. Anda perlu tahu cara untuk menaikkan tingkat hemoglobin dalam tubuh selama hamil selengkapnya berikut ini.

1. Olahraga

Kebiasaan berolahraga memang harus dimiliki setiap orang, tidak terkecuali pada ibu hamil. Lakukan olahraga dengan intesitas latihan yang rendah, seperti berjalan kaki, pilates, yoga, atau berenang. Jangan lupa melakukan peregangan terlebih dahulu untuk meminimalisir cedera ya, Moms. Dengan berolahraga, maka kadar hemoglobin dalam tubuh pun akan meningkat secara alami.

2. Mengonsumsi makanan tinggi zat besi

Seperti disebutkan, zat besi jadi salah satu asupan yang penting untuk meningkatkan kadar Hb dalam tubuh. Sumber zat besi dibagi menjadi 2 jenis, yaitu zat besi yang berasal dari hewani yang mudah diserap oleh tubuh (mencapai 25-30%) dan zat besi yang berasal dari nabati dengan penyerapannya sebesar 2-7%. Makanan yang tergolong tinggi zat besi adalah daging sapi, ikan, dada ayam, kacang-kacangan, sereal, dan sayur bayam.

3. Memenuhi asupan vitamin

Setidaknya, ada 3 jenis vitamin yang sangat penting untuk mendukung proses kehamilan tetap lancar. Ada vitamin C yang bisa memaksimalkan penyerapan zat besi sehingga kadar Hb meningkat. Kemudian ada vitamin B6 yang punya peran dalam proses produksi sel darah merah dalam tubuh. Yang ketiga adalah vitamin B12 yang dibarengi dengan asam folat, berfungsi untuk mendaur ulang sel darah merah yang rusak serta menghasilkan sel darah merah yang baru. Semuanya bisa dipenuhi apabila bumil rutin mengonsumsi buah-buahan, sayuran hijau, daging, dan juga telur.

4. Mengonsumsi suplemen tambahan

Kandungan seperti zat besi, asam folat, dan beragam vitamin tentunya bisa bumil dapatkan dari daftar makanan di atas. Namun, tidak ada salahnya jika Moms juga mengonsumsi suplemen tambahan, yang porsinya harus sesuai dengan anjuran dokter. Suplemen zat besi, misalnya, fungsinya bisa dibagi untuk menjaga janin dan plasenta berkembang dengan baik serta untuk meningkatkan jumlah darah dalam sistem peredaran darah. Sedangkan suplemen asam folat bisa membantu mencegah bayi lahir cacat, seperti spina bifida.

5. Minum susu kehamilan

Penambahan zat besi, asam folat, dan nutrisi lainnya juga bisa bumil penuhi dengan rutin minum susu khusus kehamilan. Saat ini, sudah banyak varian susu yang sehat dan bahkan rendah lemak yang aman untuk Moms konsumsi setiap hari. Varian susu ini juga bisa diolah menjadi smoothies atau sajian segar sesuai dengan selera Anda.

Bumil yang kekurangan Hb akan menunjukkan beberapa gejala, seperti:

  • Badan lemas atau gampang lelah
  • Pusing
  • Sesak napas
  • Detak jantung cepat atau tidak teratur
  • Nyeri dada
  • Kulit, bibir, dan kuku pucat
  • Tangan dan kaki dingin
  • Susah konsentrasi.

Jika kondisi tersebut terus berlanjut, Anda perlu segera melakukan pemeriksaan dengan dokter kandungan. Pastikan juga untuk melakukan hal-hal di atas serta saran dari dokter untuk menaikkan tingkat Hb dalam tubuh. Dengan begitu, Moms tetap sehat dan janin bisa memiliki tumbuh kembang yang optimal. (M&B/Vonia Lucky/SW/Foto: Freepik)