BABY

Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit Si Kecil yang Terkena Dermatitis Atopik


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Bukan hanya lapar, popok basah, atau kondisi badan kurang sehat yang kerap membuat bayi jadi rewel. Kulit gatal juga bisa menimbulkan rasa tak nyaman sehingga Si Kecil jadi lebih mudah menangis.

Nah, salah satu penyebab gatal pada kulit Si Kecil adalah dermatitis atopik (DA). Seperti dilansir dari situs IDAI, dermatitis atopik merupakan jenis penyakit kulit yang paling sering menyerang bayi dan anak-anak.

Dermatitis atopik adalah radang kulit berulang berupa bintil-bintil kemerahan disertai rasa gatal. Bila berlangsung lama (kronik), kulit akan jadi kering, bersisik, luka-luka atau menebal, dan menjadi kehitaman.

Dermatitis atopik biasanya timbul di area seperti kedua pipi, lekuk siku, dan lekuk lutut. Pastinya, dermatitis atopik bisa menimbulkan rasa tak nyaman sehingga kerap membuat Si Kecil jadi rewel.

Penyebab dermatitis atopik

Sayangnya, penyebab dermatitis atopik belum diketahui secara pasti. Namun, biasanya terdapat faktor alergi turunan dalam keluarga. Alergi bisa dipicu oleh makanan (susu sapi, telur ayam, ikan laut, kacang-kacangan, dan lain-lain), debu, serbuk sari, bulu binatang, dan lain sebagainya.

Selain itu, penderita dermatitis atopik cenderung memiliki kulit yang kering, mudah gatal, dan lebih sensitif terhadap bahan iritan, misalnya pakaian bertekstur kasar, berenda, wol, dan berbahan sintetis, atau terhadap suhu panas serta dingin yang ekstrem. Makanya, penting buat Moms untuk dapat mengidentifikasi faktor yang bisa memperberat dan memicu siklus gatal garuk pada Si Kecil yang mengalami dermatitis atopik.

Guna mencegah dermatitis atopik Si Kecil kambuh atau bertambah parah, ada beberapa hal yang perlu Moms perhatikan, antara lain:

  • Biasakan memandikan Si Kecil menggunakan sabun dengan pH netral dan mengandung pelembap.
  • Mandi dengan air hangat 1-2 kali sehari dan tidak lebih dari 10 menit setiap kalinya.
  • Jangan menggosok kulit Si Kecil terlalu kuat.
  • Mengoleskan krim sesuai resep dokter. Apabila gejalanya hilang, kulit tetap harus dijaga kelembapannya dengan mengoleskan krim atau losion pelembap setelah mandi.
  • Pakaian baru sebaiknya dicuci terlebih dahulu sebelum dipakai. Tujuannya untuk membersihkan formaldehida atau bahan kimia tambahan yang terdapat di kain.
  • Mencuci pakaian dengan detergen dan harus dibilas dengan baik sehingga tidak meninggalkan residu.
  • Hindari mengenakan pakaian yang terlalu tebal atau terlalu ketat.
  • Pada bayi, perhatikan kebersihan area penggunaan popok.
  • Hindari memberikan MPASI dengan bahan pemicu alergi.

Jangan sembarangan pilih losion

Seperti yang telah disebutkan di atas, kelembapan kulit Si Kecil perlu dijaga dengan rutin mengoleskan krim atau losion setelah mandi. Namun, jangan asal pilih losion ya, Moms.

Pilih losion khusus untuk Si Kecil yang terbuat dari bahan yang aman bagi penderita dermatitis atopik, seperti Bambi Baby Dermacare Advance Moisture Body Lotion. Losion ini mengandung triple ceramide yang bermanfaat untuk memperbaiki skin barrier kulit.

“Biasanya pada anak yang mengalami dermatitis atopik, skin barrier-nya tidak bagus. Kelembapannya juga kurang sehingga kulitnya mudah kering,” jelas dr. Melia Yunita, MSc, SpA kepada M&B.

Selain itu, Bambi Baby Dermacare Advance Moisture Body Lotion mengandung Bisabolol untuk meredakan ruam dan kemerahan. Dan yang tidak kalah penting, Bambi Baby Dermacare Advance Moisture Body Lotion nonsteroid aman digunakan untuk jangka panjang dan allergen ingredients free sehingga aman untuk kulit atopik.

Moms, bisa mendapatkan Bambi Baby Dermacare Advance Moisture Body Lotion di e-commerce atau supermarket di sekitar Anda. Memilih produk yang aman dan sesuai dengan kondisi dermatitis atopik merupakan salah satu tanda cinta Moms buat Si Kecil, lho. (M&B/Wieta Rachmatia/SW/Foto: 123RF, Bambi Baby)