Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Sebagai orang tua, kesehatan Si Kecil tentu merupakan hal yang utama buat Anda. Setuju kan, Moms? Apalagi jika Anda orang tua baru, kesehatan Si Kecil pastinya jadi prioritas, tak terkecuali dengan kesehatan kulitnya.
Ya, Moms tentu tahu kalau kulit bayi masih sangat lembut dan sensitif serta belum berfungsi optimal. Untuk itu, merawat kulit Si Kecil sangatlah penting dan Moms perlu memberikan perhatian ekstra dalam merawat kulit bayi agar ia terhindar dari masalah kulit.
Salah satu masalah kulit yang rentan dialami bayi baru lahir atau bayi di bawah satu tahun adalah ruam popok. Seperti namanya, ruam ini terjadi pada area kulit bayi yang tertutup popok. Penyebabnya antara lain karena pemakaian popok yang kurang tepat, misalnya bahannya yang tidak lembut atau penyerapannya yang kurang baik.
Popok yang permukaannya tidak lembut bisa menyebabkan timbulnya ruam kemerahan saat bergesekan dengan kulit bayi. Hal ini tentunya mesti dihindari, apalagi boleh dibilang popok bersentuhan langsung dengan kulit bayi dan digunakan dalam waktu cukup lama setiap harinya.
Belum lagi jika popok tidak mampu menyerap cairan dengan baik. Kondisi lembap pada kulit bayi akibat popok tidak mampu menampung cairan bisa rentan memicu iritasi, apalagi pada kulit bayi yang sangat sensitif.
Pilih popok yang tepat untuk atasi ruam popok Si Kecil
Karena itu, Moms mesti selektif memilih popok yang tepat untuk mendukung kenyamanan dan kesehatan kulit Si Kecil. Kurang teliti memilih popok yang tepat berpotensi menyebabkan efek negatif seperti ruam popok pada bayi Anda.
Nah, mengetahui masalah yang sering kali menghantui para ibu di Indonesia mengenai drama ruam popok ini, MAKUKU melakukan terobosan baru dengan menghadirkan popok terbaru dengan best quality concept bernama MAKUKU SAP Diapers Pro Care yang lembut dan efektif mengurangi ruam popok.
Apa saja kelebihannya? Popok ini memiliki 3 keunggulan utama, yaitu Luxurious Soft, 4 lapisan inti, dan buble belt. Selain itu, MAKUKU SAP Diapers Pro Care pun memiliki fitur lain yang enggak kalah canggih, yakni struktur 3D, permukaan rongga udara, indikator urine, desain berbentuk “U” di bagian tengah (tipe perekat NB untuk bayi baru lahir), tape pembuang, anti gumpal, anti bocor samping, dan bisa menyerap cairan hingga 700 ml.
MAKUKU sendiri merupakan pelopor popok pertama yang menggunakan struktur inti SAP (Super Absorbent Polymer) dengan penyerapan yang baik, mampu menyerap cairan lebih optimal dan mengunci cairan di dalam bahan sampai menjadi padat di dalam sehingga tidak memuai ke luar dan membuat popok basah atau bocor. Dengan begitu, cairan akan terserap sepenuhnya sehingga popok tidak lembap, kulit bayi tetap kering, dan terhindar dari risiko ruam popok.
Pengalaman terbaik menggunakan MAKUKU diceritakan oleh Chelsea Olivia, celebrity mom dan ibu dari 2 orang anak, yang memakaikan MAKUKU SAP Diapers Pro Care pada anak bungsunya, Dante Oliver Alinskie.
“Sejak pertama kamu lahir, kamu semakin banyak membawa kebahagiaan untuk kami. Sejak kamu mulai belajar melangkah, aku semakin berenergi dan terpacu untuk menjadi ibu terbaik untukmu. Dan, sejak dulu, aku sudah memberimu MAKUKU, satu-satunya yang kupercaya, karena begitu lembut untuk kulit sensitifmu. Lapisan inti SAP-nya ada empat. Makanya daya serap MAKUKU SAP Diapers Pro Care, bagus banget. Supaya tidak lecet dan gatal, pinggangnya dibuat dengan desain bubble belty yang begitu empuk. Sejak kenal MAKUKU, aku tenang. Karena sudah ada yang terbaik untukmu. The best gift of love for you, Dante.”
Moms bisa beli produk MAKUKU secara online di MAKUKU Official Store di TikTok Shop, Shopee, Lazada, Tokopedia, BliBli dan JD.id.
Mau tahu lebih banyak tentang produk MAKUKU? Anda bisa klik di sini. Moms juga bisa follow akun Instagram @makuku.indonesia.official dan subscribe YouTube MAKUKU Indonesia Official.
Dengan MAKUKU SAP Diapers Pro Care, popok bayi dengan struktur inti SAP, hadir era baru yang akan mampu memberikan kenyamanan maksimal bagi Si Kecil, karena Makuku memulai era SAP. (M&B/SW/Foto: Jcomp/Freepik, MAKUKU Indonesia)