TOODLER

Karakteristik Si Anak Tunggal


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Menjadi Si Anak Tunggal di rumah memang gampang-gampang susah. Tumbuh di antara orang-orang dewasa, ia jadi belajar untuk menghibur dirinya sendiri. Oleh sebab itu, biasanya anak tunggal akan lebih pandai dan tertutup.

Si Kecil yang tidak pernah berkompetisi dengan siapapun untuk mendapat perhatian Anda akan menjadi sosok yang percaya diri. Namun begitu ia masuk preschool, Si Kecil akan sedikit merasa asing karena harus berbagi mainan bersama teman-teman sebayanya. Dilansir melalui M&B AU, ia pun memiliki prestasi yang cukup baik di sekolahnya, lantaran Anda selalu memerhatikan dan membantunya.

Mironne, seorang terapis keluarga, menyebutkan, “Anak tunggal umumnya selalu berhasil. Ia terbiasa menjadi pusat perhatian dan agak kesulitan bila harus berbagi perhatian. Terkadang ia merasa situasi di saat ia harus berbagi sangat tidak adil.”

“Aturlah waktu kapan Si Kecil harus berbagi waktu, ruang, dan perhatian orang lain. Jangan langsung memberikan apa yang ia inginkan saat ia mulai frustasi, sebab itu sama saja Anda menempatkannya kembali sebagai pusat perhatian,” saran Mironne. (Sagar/DT/Dok. Freedigitalphotos)