BUMP TO BIRTH

5 Perubahan yang Terjadi pada Vagina saat Hamil dan Penyebabnya


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Kehamilan memang memberikan banyak perubahan ya, Moms. Mulai dari perubahan selera makan, mood, hingga perubahan fisik, termasuk pada vagina! Hadirnya hormon-hormon kehamilan dan sirkulasi darah yang lebih deras ternyata membuat area kewanitaan Anda sedikit berubah. Apa saja perubahan pada vagina yang umum terjadi saat hamil? Simak penjelasannya di bawah ini yuk, Moms.

1. Berubah Warna

Aneh tapi nyata, vagina Anda bisa berubah warna menjadi agak kebiruan selama hamil lho, Moms. Perubahan warna ini umumnya terjadi pada awal kehamilan dan sering disebut dengan Chadwick's Sign.

Penyebab: Meningkatnya aliran darah di tubuh Anda, juga di area vagina Anda. Walau kesannya menyeramkan, tetapi perubahan warna vagina saat hamil tidak berbahaya kok, Moms, dan akan hilang dengan sendirinya, setidaknya setelah melahirkan.

2. Lebih Mudah Orgasme

Bukan sekadar mitos! Sudah banyak penelitian yang menyebutkan orgasme lebih mudah didapat saat hamil. Bahkan pada wanita yang sebelumnya jarang orgasme sekali pun! Begitu juga dengan hasrat seksual bumil yang semakin meningkat.

Penyebab: Saat hamil, volume darah di tubuh Anda bisa meningkat hingga 50 persen! Peredaran darah yang semakin deras tersebut juga turut memengaruhi area vagina dan membuatnya jadi ekstra sensitif. Ditambah lagi meningkatnya hormon oksitosin, estrogen, dan progesteron yang membuat hasrat seksual bumil ikut meningkat dan mudah orgasme. Perpaduan dua hal itulah yang membuat bumil lebih mudah orgasme dan orgasme pun terasa semakin tak terlupakan.

3. Bisa Varises

Jika selama ini Anda mengira varises hanya terjadi di kaki, Anda salah, Moms! Faktanya, varises juga bisa terjadi di vagina. Ini hal yang umum terjadi dan mungkin menyebabkan sedikit rasa tidak nyaman. Mengutip Healthline, sebuah studi menyebutkan 18-22 persen wanita hamil mengalami varises di vagina, yang umumnya terjadi di trimester dua dan tiga.

Penyebab: Semakin besar janin di dalam perut Anda dan meningkatnya peredaran darah di tubuh, hal tersebut memberi tekanan ekstra di perut dan vagina Anda. Tekanan ekstra ini menyebabkan varises yang tidak hanya terjadi di kaki, tetapi juga bisa di dubur (terjadilah wasir) dan vagina.

4. Terasa Seperti Ditikam Pisau

Ini mungkin keluhan kehamilan yang paling jarang dibahas. Walau aneh, tetapi rasa seperti ditikam pisau di area vagina bisa terjadi lho, Moms. Kalau tiba-tiba bumil merasakan ini, Anda pasti akan langsung menghubungi dokter kandungan karena mengira hal buruk sedang terjadi pada Anda dan janin.

Penyebab: Janin yang kian membesar memberi tekanan pada tubuh Anda. Ketika janin menekan saraf-saraf tertentu di tubuh Anda, maka besar kemungkinan Anda merasakan sakit seperti ditikam pisau di area vagina. Ini mungkin juga berkaitan dengan perubahan leher rahim Anda. Perlukah dikhawatirkan? Tenang saja, Moms, karena keluhan kehamilan yang sering disebut dengan lightning crotch ini tidak berbahaya, kok.

5. Lebih Rentan Infeksi

Mulai dari infeksi jamur hingga infeksi saluran kemih, vagina ibu hamil memang lebih rentan infeksi ya, Moms. Infeksi tentu membuat bumil sangat tidak nyaman, karena gejala yang ditimbulkan bisa terasa gatal, kemerahan, ada sensasi terbakar, atau bahkan nyeri yang cukup hebat.

Penyebab: Beda jenis infeksi, tentu beda pula penyebabnya. Satu hal yang pasti, meningkatnya kadar estrogen dan perubahan kadar pH pada vagina Anda membuat bumil lebih rentan infeksi. Maka kebersihan vagina saat hamil harus semakin ditingkatkan ya, Moms. (Tiffany/SW/Dok. Freepik)