Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Setiap pengalaman kehamilan sangatlah unik dan berbeda. Tidak hanya berbeda antara seorang ibu hamil dengan ibu hamil yang lain, pengalaman Moms sendiri saat hamil anak kedua atau ketiga bisa juga berbeda dengan pengalaman saat Anda hamil anak pertama.
Salah satu perbedaan yang bisa dialami adalah ukuran perut. Ada ibu yang memiliki perut yang besar saat hamil, tapi ada pula yang perutnya kecil. Meskipun begitu, apakah perut yang berukuran kecil saat hamil termasuk normal? Jangan khawatir, yuk simak penjelasannya berikut ini, Moms!
Perut Kecil Bukan Berarti Bahaya
Seperti bayi yang lahir dengan ukuran dan berat yang berbeda-beda, perut para ibu hamil juga dapat berbeda antara yang satu dengan yang lainnya. Perbandingan ukuran perut saat hamil di antara ibu hamil tidak bisa menunjukkan mana yang lebih sehat maupun yang tidak.
"Dalam kasus-kasus kehamilan, ukuran perut akan sangat berbeda pula," ujar Dr. Yolanda Kirkham, dokter spesialis kebidanan dan kandungan di Women's College Hospital dan St. Joseph's Health Centre, Toronto.
Memiliki perut yang kecil selama hamil juga tak serta merta menandakan persalinan Anda akan berlangsung dengan sulit. Sulit mudahnya persalinan sangat ditentukan oleh posisi bayi dan kondisi mental ibu selama melahirkan.
Selama dokter Anda menyatakan bahwa janin Anda berkembang dengan sehat, Anda tidak memiliki kondisi atau masalah kesehatan tertentu, dan berat badan terus bertambah secara proporsional, maka perut yang tampak kecil selama hamil tidak berbahaya dan normal.
Mengapa Bisa Terlihat Kecil?
Mengutip Baby Center, ibu baru cenderung memiliki perut yang kecil selama hamil karena otot-otot perutnya belum pernah meregang sebelumnya. Ibu yang bertubuh tinggi atau memiliki tubuh yang panjang juga dapat memiliki perut yang tampak kecil selama hamil, karena ia memiliki cukup ruang pada perutnya bagi perkembangan janin. Selain itu, posisi janin di dalam rahim juga berpengaruh pada perut yang terlihat kecil saat hamil.
Jika Moms suka berolahraga, maka Anda juga cenderung akan memiliki perut yang kecil selama hamil. "Jika seseorang sangat sehat dan gemar melakukan banyak sit-up atau Pilates serta memiliki otot perut yang kuat, maka perut dapat terlihat kecil selama hamil," ujar Dr. Yolanda. Otot perut yang kuat dapat membuat rahim akan menempel pada perut, sehingga membuat perut tampak mungil saat hamil.
Berat badan sebelum hamil juga dapat berpengaruh pada tampilan perut saat hamil. Pada ibu yang memiliki berat badan berlebih, maka perut dapat tampak tak mengalami perbedaan saat hamil. Tak hanya itu, hormon juga memainkan peran yang tak kalah penting untuk menentukan ukuran perut saat hamil.
Tanda Harus Waspada
Sudah wajib hukumnya bagi ibu hamil untuk melakukan kontrol rutin ke dokter. Pada kesempatan inilah Moms bisa berkonsultasi tentang ukuran perut Anda saat hamil. Terlepas dari bentuk perut Anda, dokter akan memeriksa perkembangan janin dan memantau pertambahan berat badan Anda. Jika ia menyatakan semuanya baik-baik saja, maka perut yang kecil saat hamil bukanlah sebuah masalah.
Namun, jika dokter menemukan bahwa janin tampak lebih kecil, maka hal ini dapat menjadi tantangan tersendiri. Janin yang kecil bisa disebabkan oleh permasalahan plasenta, kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol, serta masalah kesehatan janin. Beberapa bayi yang terlahir kecil dapat membutuhkan perawatan khusus, tapi biasanya tetap akan tumbuh sehat dan normal setelah beberapa bulan. (Gabriela Agmassini/SW/Dok. Freepik)